Washington (ANTARA News) - Calon presiden AS dari Partai Republik John McCain, Selasa, mempertahankan tindakannya memilih Gubernur Alaska Sarah Palin sebagai mitra pemilihannya, kendati ada kontroversi gara-gara kehamilan putrinya yang masih remaja. "Proses pemilihan saya sepenuhnya teliti dan saya berterima kasih atas hasilnya," kata McCain kepada wartawan saat ia berkampanye di Philadelphia. Komentarnya disampaikan satu hari setelah Palin dan suaminya mengumumkan bahwa putri mereka, Bristol (17), hamil 5-bulan dan akan menikah dengan ayah anaknya. "Rakyat Amerika bergairah dan mereka bahkan akan lebih bergairah lagi segera setelah mereka melihat dia besok malam," kata Senator Arizona tersebut di tempat kampanye lain di Ohio. "Saya amat, sangat bangga dengan kesan bahwa ia telah berbuat untuk Amerika dan saya sangat ingin bertugas bersama dia." Pemilihan Palin menyulut kontroversi lebih lanjut setelah pengungkapan bahwa ia telah menyewa seorang pengacara swasta dalam pemeriksaan etika di Alaska, dan memicu keraguan mengenai penilaian McCain dan seberapa teliti latar-belakang Palin dikaji. Kampanye McCain telah berusaha membela proses pemilihan wakil presiden Partai Republik, sejak Palin diumumkan sebagai mitra pemilihan bagi McCain pada 29 Agustus. Menurut garis-waktu yang dikeluarkan oleh penyelenggara kampanye, McCain pertama kali bertemu Palin pada Februari, dan kemudian mengadakan percakapan telefon dengan dia pekan lalu, sebelum mengundang Palin ke Arizona --tempat McCain bertemu dengan dia untuk kedua kali dan menawarkan jabatan tersebut Kamis. Penyelenggara kampanye juga mengatakan suami Palin, Todd, ditangkap pada 1986 di Alaska karena mengemudi di bawah pengaruh alkohol, saat ia berusia 22 tahun. McCain dan Palin dijadwalkan secara resmi menerima pencalonannya selama Konvensi Partai Nasional Republik yang diselenggarakan saat ini di Minnesota, demikian Xinhua.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008