Madrid, (ANTARA News) - Nasib malang menghantui Real Madrid sebagai juara bertahan, ketika dalam pertandingan tandang kalah 1-2 atas Deportivo Coruna pada laga pembuka kompetisi Liga Spanyol, Minggu, sedangkan anak asuh Pep Guardiola, Barcelona, ditahan 0-1 dalam permainan tandang atas tim yang baru dipromosikan, Numancia. Real belum pernah menang di La Coruna sejak 1991 dan dengan cepat dipecundangi lawan ketika striker tuan rumah, Mista, yang sebelumnya sudah menghantam tiang gawang, memanfaatkan tendangan bebas pada menit ke-27. Bek murni tim pendatang, Marcelo, menghantan tiang gawang beberapa saat sebelum turun minum, namun dua menit setelah istirahat Ruud van Nistelrooy menyamakan kedudukan dengan memanfaatkan bola mental. Alberto Lopo membuat Depor memimpin pada menit ke-52 lewat tendangan yang mengarah ke pojok gawang dan Bernd Schuster, yang meninggalkan Robinho di Madrid, tidak mampu menangani timnya untuk berjuang mengatasi ketertinggalan mereka. Sebelumnya, Numancia memberi peringatan kepada Guardiola dalam debutnya sebagai pelatih Barcelona. Tim juara divisi dua itu menyerbu dan memimpin lewat pamain tengah Mario pada awal babak pertama dan Barca tidak mampu memanfaatkan beberapa peluang yang mereka ciptakan. Samuel Eto`o dan Lionel Messi beberapa kali mencoba mengancam namun pengawalan barisan bertahan Numancia amat ketat dan akhirnya mereka memberi pelatih baru mereka, Sergio Kresic, kemenangan awalnya. "Kami bermain buruk. Setiap pemain harus menjalankan fungsinya tapi kami bermain buruk di lapangan. Ini merupakan kesalahan besar," kata Guardiola. Penampilan mengesankan pada kompetisi Minggu ditunjukkan Atletico Madrid, yang lolos dari penyisihan grup kompetisi Liga Champions minggu lalu, dengan menempati urutan teratas klasemen sementara setelah menang 4-0 atas tim lain yang baru dipromopsikan, Malaga. Pemain bertahan Belanda, John Heitinga, membuka gol mereka dalam debutnya pada kompetisi itu dan striker Uruguay Diego Forlan menambah dua lagi sebelum turun minum, yang kedua dari titik penalti. Striker Prancis, Florent Sinama Pongolle, membuat angka menjadi empat mendekati akhir pertandingan. "Pada awal kompetisi ini kami sudah menyiapkan untuk berada pada urutan tiga teratas dan kami melakukannya. Kami melangkah menuju apa yang kami inginkan, tetapi ini baru awal kompetisi," kata pelatih Atletico, Javier Aguirre. Runner up tahun lalu, Villarreal, ditahan imbang 1-1 pada laga tandang ke Osasuna ketika tendangan bebas Marcos Senna yang membuat timnya unggul, diatasi pemain tengah dari Iran, Javad Nekounam, lewat tendangan penalti sehingga kedudukan sama. Sevilla ditahan 1-1 ketika bertandang ke Racing Santander sedangkan Valencia berada di urutan kedua di bawah Atletico, setelah mengalahkan Real Mallorca 3-0, Sabtu.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008