Medan (ANTARA News) - PLN melakukan pemutusan aliran listrik pada malam pertama sholat tarawih di Kota Medan mengakibatkan masyarakat muslim di kota itu terpaksa menjalankan sholat tarawih di mesjid dan mushola dengan penerangan seadanya. "Saat mulai tarawih tiba-tiba listrik padam dan kondisi itu terus berlanjut hingga selesainya pelaksanaan sholat tarawih sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Doni, salah seorang penduduk Jalan Karya Jasa, Medan Johor, Medan, Minggu malam. Menurut dia, akibat peristiwa itu para jamaah sholat tarawih mengutuk PLN sehingga mengurangi kekhusyuan dalam menjalankan ibadah sunnah di malam pertama bulan Ramadhan. Padahal beberapa hari lalu PLN Wilayah Sumut menegaskan tidak melakukan pemadaman selama bulan Ramadhan hingga hari raya Idulfitri 1429 H. "Kami sangat kecewa. Peristiwa malam pertama Ramadhan tahun lalu kembali terulang lagi di tahun ini. Jadi meski PLN berjanji tidak melakukan di bulan Ramadhan hanya bohong belaka," kata dia. Sementara itu hingga pukul 22.30 WIB listrik di daerah itu masih terputus dan belum ada keterangan resmi dari pihak PLN terkait peristiwa pemadaman tersebut. (*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008