Kediri (ANTARA News) - Dua santri Pondok Pesantren Lirboyo mencuri besi cor milik ponpes terbesar di Kota Kediri itu untuk ongkos mudik ke kampung halamannya.
Sod (21) dan Sup (24) gagal pulang ke kampung halamannya di Tuban, Jawa Timur karena harus mendekam di sel tahanan Mapolsekta Mojoroto, Kota Kediri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kepada wartawan di Mapolsekta Mojoroto, Sod mengaku melakukan perbuatannya itu pada Jumat pagi usai shalat subuh.
"Saya bersama Sup memotong besi cor beton eser dengan menggunakan gergaji setelah shalat subuh tadi," kata santri yang sudah tujuh tahun menimba ilmu di Ponpes Lirboyo itu.
Rencananya besi hasil curiannya itu akan dijual ke Pasar Loak dengan harga Rp50.000. "Uang itu nantinya akan kami buat ongkos pulang ke Tuban," katanya didampingi Sup.
Empat batang besi cor itu kemudian dimasukkan dalam karung plastik lalu dinaikkan becak menuju Pasar Loak. Namun aksi kedua santri itu diketahui pengurus ponpes tersebut.
Kemudian pengurus Ponpes Lirboyo melaporkan hal itu ke Mapolsekta Mojoroto. Selang beberapa jam, petugas menangkap keduanya di Jalan Mauni Kediri beberapa saat setelah turun dari becak.
"Sebenarnya saya menyesal melakukan hal ini, tapi memang kondisinya kepepet. Lagi pula saya sudah lama ingin menengok kampung halaman," kata Sod.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008