Lebak (ANTARA News) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak, menjamin pada bulan ramadan tidak ada razia atau sweeping yang dilakukan salah satu ormas Islam tertentu. "Kami belum mendengar isu adanya ormas Islam yang akan melakukan sweeping pada bulan ramadan," kata anggota MUI Kabupaten Lebak, KH Mas`hud, Jumat. Setiap pelaksanaan puasa ramadan di Kabupaten Lebak, katanya, belum ada salah satu ormas Islam yang melakukan sweeping ke tempat-tempat umum di Kota Rangkasbitung. Namun, kalau ada pun hanya sebatas imbauan dari beberapa ormas Islam untuk menjalankan ibadah puasa selama bulan ramadan. "Saya kira bulan suci ini untuk menambah keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt," katanya. Meskipun demikian, pihaknya tetap meminta kepada orang yang tak menjalankan ibadah puasa agar menghormati orang yang berpuasa dengan tidak makan dan minum di tempat umum. Selain itu, pihaknya berharap juga pedagang nasi atau makanan tidak menjual dagangannya secara umum dan terbuka. "Kami minta hormati mereka yang tengah menjalankan ibadah puasa ramadan," katanya. Menurut dia, pihaknya menjamin pelaksanaan puasa ramadan di Kabupaten Lebak akan aman dan tidak terjadi sweeping yang dilakukan salah satu massa Islam. "Semua langkah kita saat menjalankan puasa ramadan mengandung nilai-nilai ibadah," katanya. Sementara itu, ribuan umat muslim Kabupaten Lebak menyambut kedatangan bulan suci ramadan yang akan jatuh pada hari Senin (1/9) dengan menggelar pengajian akbar di mesjid dan musalla. "Saya bersama keluarga siap menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh," kata Ervan (45), warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008