Surabaya, (ANTARA News) - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) memperkirakan, awal hingga pertengahan bulan puasa Ramadan di Jawa Timur akan disambut cuaca yang cukup terik, sehubungan dengan pergerakan semu matahari yang semakin mendekati katulistiwa. "Sedangkan pada akhir Ramadan diperkirakan cuaca semakin terik, karena matahari semakin mendekati wilayah Jatim," kata Ahli Meteorologi dan Geofisika BMG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Eko Prasetyo, di Surabaya, Jumat. Menurut dia, suhu udara pada awal hingga pertengahan Ramadan diperkirakan mencapai kisaran 24-34 derajat Celcius, sementara pada akhir suhu udara semakin terik, karena bisa mencapai lebih dari 35 derajat Celcius. Sementara itu, cuaca hari ini (29/8) hingga besok cukup kondusif, tinggi gelombang di Laut Jawa maupun Samudera Hindia tidak terlalu tinggi. Tinggi gelombang di Laut Jawa berkisar 0,5-2,5 meter, Samudera Hindia 0,5-2 meter, Selat Madura 0,5-1,3 meter, Selat Bali 0,5-1,3 meter, Selat Lombok 0,5-1,5 meter, dan Laut Bali 0,8-1,5 meter. Sedangkan angin bertiup dari timur dan tenggara antara 15-40 kilometer per jam. "Cuaca Jawa Timur hari ini cerah dan sebagian berawan," katanya. Lebih lanjut Eko menyebutkan, untuk pasang maksimum di Jatim hari ini setinggi 120 centimeter terjadi pukul 09.00 WIB, besok diperkirakan pukul 10.00 WIB dan lusa pukul 11.00 WIB. Sedangkan surut minimum hari ini sebesar -150 centimeter pada pukul 16.00 WIB, besok -150 centimeter pada pukul 17.00 WIB dan lusa -130 centimeter pada pukul 17.00 WIB.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008