Nganjuk (ANTARA News) - Jalur kereta api lintas selatan diperkirakan lumpuh total hingga 24 jam ke depan, menyusul anjloknya kereta api tangki (Rail Train Wagon/RTW) di Jembatan Sungai Brantas, Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Jumat dini hari tadi. "Setidaknya proses evakuasi ini sampai besok, karena posisi kereta anjlok persis di atas badan jembatan," kata Humas PT Kereta Api (PTKA) Daops VII Madiun, Eko Budiyanto, di lokasi kejadian. Sampai saat ini, petugas PTKA masih mengevakuasi sembilan dari 14 gerbong kereta tangki yang anjlok di jembatan Sungai Brantas yang berjarak sekitar satu kilometer sebelah timur emplsemen Stasiun Kertosono itu. Rangkaian kereta dengan 14 gerbong tangki tanpa muatan itu, hendak kembali ke Surabaya setelah menurunkan muatan BBM di Depot Pertamina Madiun. Namun saat melintas di jembatan Sungai Brantas, sembilan dari 14 gerbong tangki itu keluar dari rel, sehingga laju kereta pun terhenti persis di atas jembatan. Akibat kejadian itu, sebanyak lima rangkaian kereta api kelas eksekutif dan bisnis dari Surabaya menuju Bandung dan Jakarta serta Malang menuju Jakarta terpaksa dialihkan ke jalur utara. Kelima rangkaian kereta api kelas eksekutif dan bisnis yang dialihkan itu adalah Mutiara Selatan (Surabaya-Bandung), Argo Wilis (Surabaya-Bandung), Turangga (Surabaya-Bandung), Bima (Surabaya-Jakarta), dan Gajayana (Malang-Jakarta). Sedang jadwal perjalanan dua rangkaian kereta kelas ekonomi dan bisnis, yakni Sri Tanjung (Banyuwangi-Yogyakarta) dan Logawa (Jember-Purwokerto) Jumat ini ditiadakan. "Sedang sebagian kereta api lainnya ada yang `overstapen` (penumpang dipindahkan ke kereta lainnya) di Stasiun Kertosono dan Stasiun Nganjuk," kata Eko Budiyanto menambahkan.Ironis Kecelakaan kereta api itu sangat ironis, mengingat dua hari sebelumnya, Menteri Perhubungan Jusman Syafi`i Djamal melakukan pemantauan di jalur kereta api lintas selatan, termasuk melintasi jembatan Sungai Brantas yang kini menjadi tempat lokasi kecelakaan kereta tangki itu. Dalam pantauannya itu, Menhub mengatakan jalur kereta api lintas selatan dalam kondisi bagus dan siap melayani penumpang saat arus mudik dan balik libur Lebaran. "Jalur kereta api di wilayah selatan, sejauh ini sudah bagus, hanya mungkin pengawasannya perlu ditingkatkan," katanya, saat singgah di Stasiun Kereta Api Kediri, Rabu (27/8) lalu.

Copyright © ANTARA 2008