Hari ini saya meluangkan waktu memimpin apel konsolidasi pasukan BKO Karhutla di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk mengecek kondisi dan memberikan motivasi pasukanPalembang (ANTARA) - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Firli Bahuri makan nasi bungkus bersama 850 personel gabungan Satgas Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang bertugas mengendalikan dan memadamkan karhutla di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Makan nasi bungkus bersama pasukan gabungan TNI/Polri, Satpol PP, Basarnas, BNPB dilakukan Irjen Pol Firli didampingi Bupati Ogan Komering Ilir Iskandar seusai apel konsolidasi pasukan BKO Karhutla di lapangan Pemkab setempat, di Kayu Agung, Minggu.
"Hari ini saya meluangkan waktu memimpin apel konsolidasi pasukan BKO Karhutla di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk mengecek kondisi dan memberikan motivasi pasukan," ujar Kapolda.
Baca juga: Polda Sumsel kembali tambah pasukan bantu padamkan karhutla
Baca juga: BMKG: Warga kota Pelambang agar tetap waspada asap pascahujan
Jumlah personel penanganan karhutla yang di BKO-kan di wilayah kabupaten yang tergolong cukup parah terjadi karhutla pada musim kemarau 2019 ini sebanyak 850 orang dengan perincian Polri 500 personel, TNI 300, BNPB 30, dan Satpol PP 20 personel.
Dalam beberapa pekan terakhir, Subsatgas I Karhutla telah melaksanakan pemadaman karhutla di 28 desa dalam wilayah 12 kecamatan dengan jumlah titik api yang dipadamkan sebanyak 71 titik.
Pasukan gabungan itu berhasil melakukan pemadaman api pada lahan gambut seluas 250 hektare, keberhasilan itu perlu diapresiasi karena dapat menghilangkan kabut asap yang beberapa bulan terakhir menimbulkan gangguan kesehatan dan berbagai aktivitas masyarakat.
Baca juga: Ribuan warga Sumsel kembali shalat minta hujan
"Pasukan yang telah melaksanakan tugas sejak 25 Oktober 2019 hingga 3 November ini jika dihitung harinya pendek, tapi saya tahu betul betapa sulitnya rekan-rekan di lapangan dengan segala keterbatasan, tetapi bisa menunjukkan dedikasi dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara," ujar jenderal polisi yang akan menduduki posisi Ketua KPK itu.
Pengabdian personel satgas gabungan tersebut adalah tugas dalam rangka mewujudkan tujuan negara yang antara lain melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Tugas-tugas yang rekan-rekan laksanakan membuktikan bahwa satgas karhutla sudah memberikan andil besar dalam rangka memberikan perlindungan kepada segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Melalui apel konsolidasi dan keberhasilan yang dicapai, penugasan satgas BKO di Subsatgas I Ogan Komering Ilir dinyatakan selesai, selanjutnya pasukan bisa kembali ke markas masing-masing.
Baca juga: Padamkan karhutla, Pemprov Sumsel dukung dana operasi TNI/Polri
Baca juga: Hujan diperkirakan mulai guyur Sumsel akhir Oktober
Baca juga: Tim Satgas Kodim 0403 OKU padamkan karhutla
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019