Jakarta (ANTARA) - Sebagai salah satu pengisi acara di Senggigi Sunset Jazz 2019, Lombok, Raisa Andriana mengajak para penikmat musik untuk galau bersama pada 3 November mendatang.
"Kita bernyanyi bersama, bergalau bersama. Sampai bertemu di sana," ujar Raisa melalui keterangan resmi yang diterima Antara, Sabtu.
Selain Raisa, konser yang akan digelar di kawasan Senggigi, Pantai Kerandangan juga menghadirkan Tompi, Ruth Sahanaya, Tami Aulia, Suradipa hingga Betelu. Sesuai namanya, acara ini menjual keindahan kawasan Senggigi saat matahari terbenam.
"Kita akan merasakan sedapnya bermusik di pantai," kata Tompi yang sudah menyiapkan sejumlah lagu pilihan.
Meski demikian baik Raisa atau Tompi, belum mau membocorkan akan seperti apa penampilannya. Mereka mengajak para penikmat musik berdatangan ke Senggigi Sunset Jazz dan bersiap terkejut hingga galau bersama oleh penampilan para musisi berbakat itu.
Senggigi Sunset Jazz 2019 merupakan salah satu atraksi yang dapat menarik wisatawan, tidak hanya mancanegara tetapi juga pergerakan wisatawan nusantara untuk berkunjung ke Lombok.
Setelah dua tahun diselenggarakan bersama Pemkab Lombok Barat dan Nuraga, Senggigi Sunset Jazz terbukti menjadi salah satu atraksi wisata yang ditunggu. Setiap kali penyelenggaraan, festival musik ini dihadiri ribuan penonton.
"Setiap tahun penonton Senggigi Sunset Jazz selalu naik. Tahun ini saya optimis akan lebih membludak. Karena itu kita cari lokasi yang lebih luas. Disamping juga memaksimalkan suasana untuk menikmati sunset," jelas Project Director Senggigi Sunset Jazz, Nety Rusi.
Seperti tahun sebelumnya, penonton akan menikmati suguhan musik jazz secara gratis di Senggigi Sunset Jazz. Rencananya panitia baru akan melakukan ticketing pada tahun depan. Hal ini dikarenakan Lombok masih dalam rangka pemulihan pasca bencana gempa bumi.
Baca juga: Raisa tampil dalam konser "Marcell Tujuh Belas"
Baca juga: Raisa-Tulus akan bawakan "Mantan Terindah" dalam konser Yovie
Baca juga: Marcell Siahaan ungkap kekaguman pada Raisa
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019