Kepala Dinas Patiwisata Tanah Datar Abdul Hakim di Batusangkar mengatakan salah satu tujuan dengan diselenggarakan ajang balap sepeda internasional tersebut adalah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan termasuk wisatawan lokal.
Untuk memeriahkan finis etape pertama TdS pihaknya juga melaksanakan beberapa hiburan di antaranya menghadirkan artis Minang Jon Cakra, bazar, kontes kucing, dan pagelaran seni anak nagari.
Baca juga: Tim dari Sri Lanka dan Australia mundur dari Tour de Singkarak 2019
Kemudian untuk menyambut para pebalap TdS Pemda Tanah Datar akan mengajak para pebalap menghadiri acara adat makan bajamba, semacam acara jamuan adat, di Istano Basa Pagaruyung.
"Untuk penyambutan nantinya kita akan makan bersama dengan pebalap di dalam Istano Basa," ujarnya.
Tour de Singkarak kini memasuki tahun ke-11 pelaksanaannya dan terdiri dari sembilan etape mengelilingi Sumatera Barat dan kali ini sebagian wilayah Jambi.
Sebanyak 108 pembalap dari 25 Negara yang tergabung di 20 tim akan menguji strategi, ketangkasan dan kecepatan di ajang balap sepeda yang digelar 2 hingga 10 November 2019 itu.
Baca juga: Solok Selatan matangkan garis finis Tour de Singkarak
Pewarta: Syahrul Rahmat
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2019