Siak (ANTARA) - Tim Basarnas Pekanbaru mencari Abdul Hamid (45), seorang juru masak Kapal Tunda (Tug Boat) Noah 8 yang terjatuh dan tenggelam ke Sungai Siak, Desa Bunut, Perawang, Kabupaten Siak, Riau, Jumat pagi.
Kepala Basarnas Pekanbaru Amiruddin sudah memberangkatkan personil penyelamat untuk mencari korban di area sekitar kejadian. Tim Basarnas tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 18.00 WIB.
"Tim sudah digerakkan untuk mencari korban di tempat kejadian dan akan berkoordinasi dengan aparat setempat," katanya.
Baca juga: SAR Timika, Papua cari awak kapal tenggelam di PPI Paumako
Baca juga: Polisi Singapura selamatkan 11 awak KM Makmur
Baca juga: 13 kru kapal yang terbalik di Indramayu selamat
Sebelumnya, anggota Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Perawang, Jon Kasnedi menjelaskan korban Abdul Hamid pada saat itu sedang lepas jaga malam. Pada pukul 08.00 WIB, korban pergi ke bagian belakang kapal untuk mengambil sesuatu, namun naas korban terpeleset dan tercebur ke sungai.
Kejadian itu sempat diketahui oleh kru Tug Boat lainnya, namun saat itu hanya terlihat kepala korban. Pada saat bersamaan kapal melintas sehingga membuat air bergelombang dan korban tidak nampak lagi.
Pencarian sempat dilakukan oleh pihak KSOP Perawang dan kru Tug Boat Noah 8 hingga sore hari namun belum juga ditemukan.
Akhirnya mereka menghubungi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pekanbaru pada pukul 15.30 WIB untuk melakukan pencarian.
Tim Basarnas Pekanbaru tiba di Pelabuhan Pelindo I Perawang pada pukul 18.00 WIB dan berkoordinasi dengan instansi terkait.*
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019