Denpasar (ANTARA News) - Kuta Karnival ke-6 yang dijadwalkan digelar 18-26 Oktober 2008 di kawasan Pantai Kuta, Bali, akan mengangkat tema lingkungan sebagai salah satu upaya mengendalikan pemanasan global.Hal itu terungkap pada pengukuhan panitia kegiatan tahunan tersebut yang diketuai I Nyoman Graha Wicaksana di Kuta, Selasa.Sejak penyelenggaraan Kuta Karnival pertama tahun 2002 atau setelah peristiwa bom di Kuta, ketua panitia dijabat I Made Supatra Karang. Namun tahun ini dilakukan regenerasi.Dalam sambutannya, Graha Wicaksana meminta dukungan dari semua pihak untuk menyukseskan Kuta Karnival (KK) yang akan mengangkat isu lingkungan itu. "Kegiatan ini bukan hanya milik masyarakat Kuta saja, tetapi semua masyarakat Bali. Kegiatan ini juga untuk mendukung program tahun kunjungan Indonesia (VIY/Visit Indonesia Year) 2008," katanya. Regenerasi kepemimpinan kepanitiaan dimaksudkan untuk menjamin KK yang telah dikenal dunia, bisa menjadi agenda rutin tahunan. "Banyak yang memberikan apresiasi terhadap KK, termasuk Menbudpar Jero Wacik," tambahnya. Sementara Ketua Kuta Small Bisnis Association (KSBA), Ketut Nugra, yang juga duduk dalam kepanitiaan KK, menyarankan agar momentum tersebut digunakan sebagai gerakan peduli lingkungan. "Kita jadikan KK ke-6 sebagai kampanye lingkungan untuk turut mengendalikan pemanasan bumi. KK telah memiliki kesan mendunia, sehingga akan mampu menggugah kesadaran menjaga lingkungan," katanya. Menurutnya kondisi alam yang makin parah akibat pencemaran dan perusakan lingkungan menjadi ancaman terbesar planet bumi saat ini. "Jika pengerusakan alam dan lingkungan terus berlanjut, kita tidak akan bisa menikmati keindahannya," kata Nugra.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008