Bagusnya ketika habis hujan, bola di lapangan berjalan dengan sangat lancar
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bhayangkara FC Paul Munster menilai bermain di bawah guyuran hujan akan memberikan keuntungan karena aliran bola akan lebih lancar dibanding dalam kondisi rumput kering.
"Bagusnya ketika habis hujan, bola di lapangan berjalan dengan sangat lancar. Kadang (rumput) terlalu kering juga perlu banyak disiram lagi, tapi kalau udah basah aliran bola pasti lancar," ujar Munster dalam sesi jumpa pers pralaga di Stadion PTIK, Jakarta.
Bhayangkara FC akan menjalani pekan ke-26 melawan Semen Padang di Stadion PTIK, Jakarta, pada Sabtu (1/11). Kondisi kedua tim memerlukan poin penuh untuk mengangkat posisi di klasemen.
Baca juga: Bhayangkara FC bertekad catat dua kemenangan beruntun
Bhayangkara tampil dengan motivasi tinggi untuk memenangkan dua laga beruntun, sementara Semen Padang terseok-seok di dasar klasemen.
Tiga laga terakhir yang dijalani tim Kabau Sirah berakhir dengan kekalahan. Sementara bagi tuan rumah, dari lima laga yang telah dijalani mereka mengantongi delapan poin.
Munster berambisi meneruskan tren positif yang dicatatkan The Guardians. Meski diprediksi akan tampil di bawah guyuran hujan, ia yakin anak-anak asuhnya akan mudah beradaptasi dan tidak akan terpengaruh kondisi cuaca.
"Kita berlatih dalam situasi lapangan habis hujan juga, dan para pemain adalah pemain profesional. Mereka pernah bermain di tengah hujan sebelumnya dan mereka harus bisa adaptasi ketika cuaca hujan juga," kata dia.
Munster mengatakan Semen Padang bukanlah tim yang mudah dikalahkan. Ia percaya mereka akan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya agar bisa keluar dari zona degradasi.
Baca juga: Semen Padang bawa 20 pemain jalani dua laga tandang
Untuk itu, ia meminta anak-anak asuhnya untuk fokus pada pertandingan dan jangan pernah menganggap enteng lawan sedikitpun.
"Kami sudah menganalisa Semen Padang juga, tapi itu untuk konsumsi pemain saja. Jadi kita sudah lihat kekuatan dan kelemahan mereka. Mereka datang dengan motivasi yang besar karena mereka dapat tiga poin pun keluar dari zona degradasi," kata Munster.
Baca juga: Munster yakin Bhayangkara tetap tajam meski tanpa Dendy
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019