Magelang, (ANTARA News) - Panglima Kodam (Pangdam) IV Diponegoro Mayjen TNI Haryadi Soetanto memerintahkan prajuritnya tidak boleh sakit karena harus selalu siap ketika dalam penugasan. "Prajurit tidak boleh sakit, untuk menegakkan kedaulatan negara, bagi prajurit yang sakit adalah pelanggaran, tidak boleh sakit," katanya seusai meresmikan renovasi Lapangan Tentara-I Rindam IV Diponegoro, di Magelang, Selasa. Prajurit yang sakit akan mendapatkan teguran, apalagi jika terbukti tidak bisa menjaga kesehatan jasmani yang adalah modal penting untuk menjalankan penugasan. Tentara telah mendapatkan uang lauk pauk sesuai kebutuhan kalori prajurit sehingga aneh jika ia tidak bisa menjaga kesehatan jasmaninya. Pangdam juga mewajibkan prajuritnya berolahraga setiap Selasa dan Jumat. "Kalau prajurit segar jasmaninya menjadi jaminan siap melaksanakan tugas," kata sang Pangdam. Prajurit yang sakit akan ditelusuri mengapa dia bisa sakit. "Apa (jatah) uang lauk pauk tidak dimasak sepenuhnya, apa tidak olahraga dalam seminggu dua kali, apa dia mangkir, teguran itu harus dilakukan, kalau dia mengabaikan olahraga akan ditindak sesuai kesalahannya," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008