Pontianak (ANTARA News) - Album "Nak Kemane" yang dibawakan penyanyi Kalimantan Barat (Kalbar), Ratna Werry, dan diluncurkan pada Minggu (23/8) malam sudah terjual sekira 9.000 keping cakram video digital (VCD), demikian Manager Eksekutif BERKAT Production, Werry Syahrial.
"Album ini meski baru diluncurkan sudah dijual ke pasaran sejak 1,5 bulan lalu, dan Alhamdulillah sudah terjual sebanyak 9.000 keping VCD," kata Werry Syahrial yang juga suami Ratna Werry, dalam keterangan pers di Pontianak.
Album lagu "Nak Kemane" menggandeng musisi Ian Antono dari grup "God Bless" sebagai penata musiknya.
Menurut Werry, selain sudah banyak terjual, album tersebut juga meraih penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori video klip terbanyak, yaitu sebanyak 12 video klip dari 12 lagu.
Sutradara video klip "Nak Kemane", Rummy Azies, mengatakan bahwa hingga kini rata-rata pembuatan video klip dalam setiap album rekaman paling banyak tiga hingga empat.
"Kita patut berbangga album ini bisa membuat sebanyak 12 video klip dari 12 lagunya," katanya.
Dalam album tersebut terdapat dua lagu bahasa Melayu, dua bahasa Inggris dan sisanya berbahasa Indonesia yang banyak mengangkat sisi kehidupan sehari-hari bukan percintaan yang kebanyakan album sekarang.
"Kita salut dengan keberanian BERKAT Production yang dipimpin Werry Syahrial yang menyajikan musik berbahasa Melayu di blantika musik nasional," ujar Rummy Azies, yang banyak menyutradarai video klip pemusik, seperti Iwan Fals, Gito Rolies (almarhum), Krisdayanti, Chrisye (almarhum), dan Anggun C. Sasmi.
Menurut Werry, lokasi pengambilan video klip "Nak Kemane" sekira 85 persen di kawasan Ancol, Jakarta, dan 15 persen di Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, dan Kota Singkawang.
"Kita sengaja mengambil gambar di Kalbar atas permintaan tokoh masyarakat setempat," ujarnya.
Adapun lagu-lagu dalam album "Nak Kemane", yaitu "Hutan di Punggung Bukit" ciptaan HA. Halim R asal Kalbar, "Ku Ingin Kau Datang" karya Ian Antono, lagu "Ayah dan Nyanyian Sunyi" syairnya dibuat olah mantan Dirjen Pertanian dan Tanaman Pangan Departemen Pertanian RI, Jafar Hafsjah.
Sementara itu, Ratna Werry mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan seleksi untuk memilih band yang akan mengiringinya dalam show di beberapa daerah termasuk di luar Kalbar.
"Kalau ada yang berminat, silakan mendaftar untuk diseleksi di BERKAT Production di Jalan M. Sohor/2B Pontianak," ujarnya.
Ia menambahkan, dirinya tidak menyangka album perdananya itu bisa laku terjual sebanyak itu.
"Padahal, awalnya kami hanya ingin mencetak album minimal untuk keluarga, kita bersyukur animo masyarakat Kalbar sangat tinggi atas album yang banyak menggunakan bahasa Melayu itu," katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008
tapi kalau sudah berhasil jangan lupa same kampung halaman.
hidup pontianak ......!!!!!!!!!!!!!!!!