Palembang (ANTARA) - Sebanyak lima mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang diundang ke Boston karena tim tersebut menjadi pemenang penelitian model genetik pendeteksi kanker paru.

"Lima mahasiswa itu telah memenangi International Genetically Engineered Machine (iGEM) Competition Jambore sehingga mereka diundang ke Boston, " kata Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru di Palembang, Kamis.

Para mahasiswa tersebut telah melakukan audensi kepada Gubernur Sumatera Selatan dalam kesempatan itu, gubernur memberikan dukungan penuh karena telah mengharumkan nama provinsi tersebut melalui kemenangan dalam kompetisi tersebut.

Baca juga: Gubernur Sumsel berikan penghargaan pada sepuluh pemuda berprestasi

Kelima mahasiswa itu, yakni Ratu Tenny Leriva, Bella Stevanny, Vincent Scorsini, Aulia Ananditia Putri, dan Peksi Saphira Miradalitadilepas.

“Awalnya waktu mereka audiensi saya kurang yakin karena waktu memang belum ada penjaringan seperti ini. Tapi rupanya anak-anak ini bekerja keras. Bahkan, saya tidak membayangkan berapa ribu perguruan tinggi di dunia disaring menjadi 300 yang terseleksi ini luar biasa," katanya.

Lebih lanjut gubernur mengatakan, yang lebih bangga lagi dari 300 itu ada tiga universitas dari Indonesia yang lolos, dan salah satunya itu Unsri. Sebagai gubernur pihaknya tentu bangga dengan prestasi mahasiswa-mahasiswi tersebut.

Namun demikian dirinya tetap mewanti-wanti mereka agar tidak cepat puas. Mereka juga tetap diminta menjadi mahasiswa yang mandiri dan pintar menjaga nama baik daerah dan negara, katanya.

Baca juga: Menpan berharap Unsri Palembang agar berkelas dunia

Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019