Kairo (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Liga Arab Amr Moussa dan seorang diplomat senior Mesir, Ahad, menyambut baik berbagai upaya satu kelompok pegiat internasional guna menembus pengepungan atas wilayah Palestina, Jalur Gaza. Dalam pernyataannya, Moussa menyampaikan penghargaannya atas tindakan oleh para aktivis internasional, dan menyebut upaya mereka sebagai satu "langkah yang berani". Pada Sabtu sore, dua perahu yang membawa aktivis internasional yang berlayar dari Siprus tiba di satu pelabuhan Jalur Gaza dalam upaya menantang blokade selama satu tahun yang diberlakukan Israel atas jalur pantai itu. Kedua perahu kecil yang terbuat dari kayu tersebut, yang meninggalkan Siprus pada Jumat, membawa sebanyak 40 pegiat hak asasi manusia dan perdamaian internasional dari Gerakan Bebaskan Gaza dan pasokan medis untuk anak-anak di Jalur Gaza. Moussa mengatakan tindakan itu telah mengirim pesan kuat dari berbagai organisasi sipil untuk memprotes terhadap blokade atas Jalur Gaza, dan mendesak dilakukannya tindakan lain oleh masyarakat sipil Arab dan internasional guna menghadapi pengepungan ketat atas Jalur Gaza. Sementara itu, pemimpin Dewan Urusan Luar Negeri Mesir Abdel-Raouf Er-Reidi mengatakan tindakan tersebut dapat menjadi langkah pertama masyarakat internasional bagi berbagai upaya lebih lanjut untuk mendukung rakyat Palestina di daerah kantung terkepung tersebut. "Tindakan ini bukan hanya dimaksudkan untuk menembus pengepungan tapi juga mengakhiri kebungkaman mengenai apa yang sedang berlangsung di Jalur Gaza," kata Er-Reidi sebagaimana dikutip oleh kantor berita resmi Mesir, MENA. (*)
Copyright © ANTARA 2008
Akan ada kelanjutannya
Mata dunia akan terbuka betapa mereka telah dibodohi oleh bangsa Israel dengan mengatasnamakan kedaulatan wilayah.