Program ini digagas oleh Studec International
Kuala Lumpur (ANTARA) - Sebanyak 15 pemuda asal Indonesia yang tergabung dalam Pemuda Mendunia Chapter Malaysia menginspirasi anak-anak Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Taman Pendidikan Al-Qur'an Ar Rehlah Kampung Baru, Kuala Lumpur, Senin.
Kegiatan yang digagas Studec International memperingati Sumpah Pemuda tersebut dalam rangka menanamkan semangat nasionalisme kepada anak-anak.
Pemuda Mendunia adalah program pengabdian putra-putri Indonesia untuk memberikan inspirasi dan menanamkan semangat nasionalisme kepada anak-anak Indonesia di luar negeri yang memiliki keterbatasan dalam akses pendidikan dan wawasan ke-Indonesia-an.
"Program ini digagas oleh Studec International sebagai perwujudan bakti tanah air," ujar Humas Pemuda Mendunia Chapter Malaysia, Vivi Kartika.
Baca juga: Kemendikbud ingin dirikan CLC tingkat SMA di Malaysia
Baca juga: Ribuan anak TKI ikuti USBN di Negeri Sabah Malaysia
Studec International adalah konsultan pendidikan yang memfasilitasi pemuda Indonesia ke luar negeri dengan tujuan yang lebih bermakna (meaningful purpose) yang berupa konferensi, pertukaran pelajar, internship dan volunteerism.
Kegiatan ini bertepatan dengan lahirnya Sumpah Pemuda , tanggal 28 Oktober 2019.
Menurut Asst. Prof. DR. Betania Kartika, selaku pendamping kegiatan Pemuda Mendunia Chapter Malaysia, selayaknya pemuda Indonesia bisa memberikan inspirasi kepada adik-adik sebangsa setanah air di perantauan untuk mengajarkan rasa nasionalisme untuk menumbuhkan rasa kecintaan terhadap Indonesia.
Pemuda Menudunia chapter Malaysia diadakan pada 27, 28 dan 29 Oktober 2019.
Sebanyak 15 tutor terbaik dan terpilih dari 2000 pendaftar diberangkatkan untuk memberikan wawasan nasionalisme dan menginspirasi anak-anak TKI di wilayah Kampung Baru Malaysia.
Sebanyak 15 anak terpilih ini terdiri dari pemuda berusia 16 – 25 tahun yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.
Baca juga: Mendikbud: CLC alternatif utama pendidikan anak TKI di Malaysia
Kegiatan hari pertama adalah pelatihan kepemimpinan dan semangat kerelawanan oleh CEO Give and Go Malaysia, kemudian hari kedua dilanjutkan mengunjungi Batu Cave, Royal Selangor dan belajar budaya Malaysia di Malaysian Tourism Centre (MaTic).
Setelah melakukan kegiatan inspirasi dan pengenalan budaya Indonesia di Kampung Baru hari ketiga peserta melakukan diskusi akademis bersama Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia di Universitas Putra Malaysia (UPM) dan setelah itu pulang ke Indonesia.
Program Pemuda Mendunia akan diadakan secara regular tiga kali dalam satu tahun meliputi wilayah Malaysia, Singapore, dan Korea Selatan.
Baca juga: Dubes ingin buka sekolah di Semenanjung Malaysia
Baca juga: Muhammadiyah diajak sukseskan pendidikan TKI di Malaysia
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019