Jakarta, (ANTARA News) - Meskipun Olimpiade Beijing baru akan berakhir pada Minggu (24/8), kontingen Indonesia sudah kembali lagi ke Tanah Air dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa malam. Kontingen Indonesia yang baru kembali dari Beijing itu terdiri dari atlet-atlet bulutangkis dan atletik, yang dipimpin Chef de Mission Rosihan Arsyad. Atlet-atlet dari cabang lainnya sudah lebih dulu kembali ke Tanah Air beberapa hari lalu. Hanya satu atlet lagi yang belum kembali yakni peselancar Oka Sulaksana yang baru menyelesaikan lomba pada nomor selancar angin RS:X putra, Selasa. Rosihan Arsyad kepada wartawan menyatakan kontingen Indonesia telah mencapai sasaran di arena Olimpiade Beijing itu. "Kami mencapai sasaran di Olimpiade kali ini dengan mempertahankan tradisi medali emas," katanya. Indonesia meraih satu medali emas dari ganda putra bulutangkis Markis Kido/Hendra Setiawan, perak dari ganda campuran Nova Widiyanto/Lilyana Natsir, serta tiga perunggu dari tunggal putri Maria Kristin serta atlet angkat besi Eko Yuli Irawan dan Triyatno. Ditanya soal bonus, Rosihan mengatakan besarnya bonus untuk peraih medali emas adalah Rp1 miliar, sementara perak Rp500 juta dan perunggu Rp300 juta. Rosihan juga menekankan pentingnya mengirim atlet-atlet yang berprestasi itu untuk berlaga di event-event internasional. "Kami juga berupaya untuk mengidentifikasi cabang lainnya seperti menembak, angkat besi, gulat, dan voli pantai untuk ajang sekelas Olimpiade," katanya. Disinggung soal Olimpiade 2012 London, Rosihan menegaskan, Indonesia dengan penduduk yang lebih 200 juta itu perlu meningkatkan jumlah atlet yang dikirim. "Paling tidak 50 atlet," katanya. Sementara pebulutangkis Maria Kristin menyatakan, keberhasilan merebut medali ini dapat dijadikan sebagai awal kebangkitan atlet putri di cabang bulutangkis. "Raihan medali ini kemungkinan dapat menjadi awal kebangkitan atlet putri Indonesia di cabang bulutangkis," kata Maria yang mempersembahkan medalinya itu untuk orang tuanya. Sedang Hendra Setiawan didampingi Markis Kido bangga bisa mempersembahkan medali emas bagi Indonesia di Olimpiade 2008. Dia berharap dapat tampil untuk merebut hasil terbaik pada kejuaraan bulutangkis All England.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008