KIEV, (ANTARA News) - Berapa harga sebentuk kehormatan ketika negara diberi kepercayaan menggelar perhelatan akbar bertajuk Piala Eropa 2012?Serenceng kisah tentang Ukraina memaksa publik pecinta bola untuk menyendengkan telinga. Maknanya dwitunggal saja, arti sebuah perjuangan dan tanggungjawab. Laga bola, laga perjuangan.Pada Rabu pekan ini, Ukraina akan berhadapan dengan Polandia dalam laga persahabatan. Kedua negara tengah dirundung masalah berkaitan dengan persiapan menjadi tuan rumah Piala Eropa.Mata dan telinga publik terarah kepada dua negara itu. Kedua negara seakan menghadapi serenceng teror tanya yang berawal dari kata-kata, bagaimana dan mengapa.Ukraina paling kena imbas dari teror. Badan sepakbola Eropa (UEFA) mempertanyakan kesungguhan dari negara itu untuk memanggungkan pesta bola Eropa. Karena subyek pertanyaan telah menyasar kepada kesanggupan, maka kehormatan jadi taruhan.Jangan main-main dengan tanggungjawab karena di dalamnya ada sisi kehormatan. Mengabaikan tanggungjawab tidak ubahnya menepuk air di dulang terpercik muka sendiri.Presiden UEFA Michel Platini telah melakukan kunjungan ke Ukraina dan Polandia. Badan sepakbola Eropa itu akan mengambil keputusan final dalam pertemuan di Bordeaux pada September 2008, demikian diwartakan Reuters. Jadi tidaknya Ukraina ditentukan dari hasil pertemuan itu. Sungguh sebuah pertaruhan mengenai kehormatan dan mengenai tanggungjawab. Pada laga persahabatan nanti, salah satu dari empat stadion bagi Piala Eropa 2012, Lviv akan dicoba untuk digunakan. Kesungguhan kerja dari Ukraina dipertaruhkan. Negeri ini sedang menghadapi teror akan makna tanggungjawab. Belum cukup berkata sanggup bila tidak dibarengi hasil kerja yang dapat dirasa dan disaksikan oleh publik.Menghadapi penyisihan Piala Dunia 2010, pelatih Ukraina Olexiy Mikhailichenko akan mengandalkan skuad pemain berusia muda. Ia tidak ingin disandera oleh striker yang telah bersinar antara lain Andriy Shevchenko. Talenta muda perlu diberi tanggungjawab, bukan justru disimpan kemudian dimitoskan sebagai "pewaris kejayaan".Shevchenko berkata kepada para wartawan pada Senin, "Kondisi saya lebih baik dan telah berlatih bersama rekan sesama tim selama tiga pekan. Laga melawan Polandia jadi kesempatan berharga untuk melihat kesungguhan dan kekuatan saya. Saya berharap dapat tampil meski pelatih berwewenang memutuskan susunan pemain."Shevchenko diharapkan dapat mengenakan ban kapten yang sebelumnya melekat di lengan gelandang Anatoly Tymoshchuk. Pemain ini berperan besar saat membela klubnya Zenit St Petersburg dalam memenangi Piala UEFA pada Mei. Bahkan ia dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga Utama Rusia."Mungkin saja kami akan menurunkan kapten kesebelasan baru. Keputusan ini normal saja," kata Mikhailichenko kepada para wartawan pada awal bulan ini. pelatih Ukraina ini bakal kehilangan dua pemain yang kini mengalami cedera, yakni penjaga gawang Vyacheslav Kernozenko dan bek Andriy Nesmachny. Marko Devic, Pemain Serbia yang jadi warga negara Ukraina lewat naturalisasi tampak belum dapat membela panji kehormatan negaranya itu.Mikhailichenko menggantikan Oleg Blokhin setelah Ukraina gagal lolos penyisihan Piala Eropa 2008. Di bawah penanganannya, Ukraina dikalahkan Swedia dan ditundukkan oleh Belanda dalam laga persahabatan.Sementara itu, pelatih Polandia Leo Beenhakker telah menggantikan pemain depan Marcin Krzywicki yang mengalami cedera. Polandia baru saja menelan pil kekecewaan karena tidak mampu berbicara banyak dalam laga Piala Eropa 2008, karena hanya menuai hasil sekali imbang dan dua kali kalah sebelum terdepak dari grup. Beenhakker kini menghadapi pekerjaan rumah bernuansa tanggungjawab.Ada tugas, ada tanggungjawab. Melalaikan tugas, berarti menistakan diri sendiri. Tiada kehormatan, tanpa tanggungjawab.(*)

Pewarta: Oleh A.A. Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008