Tokyo, (ANTARA News) - Peristiwa kebakaran melanda Hotel Imperial Tokyo, salah satu hotel terkenal di Jepang, Minggu malam (17/8), dan memaksa sekitar 600 tamu hotel keluar untuk diselamatkan. Menurut petugas pemadam kebakaran Tokyo, api berasal dari ruang penyimpanan di latai dua pada pukul 16.30 waktu setempat dan membakar langit-langit di ruangan tersebut, demikian laporan media massa Jepang di Tokyo, Senin. Para tamu hotel dan pengunjung restoran yang sedang berada di lantai dua langsung dievakuasi ke luar hotel begitu asap tebal berwarna hitam bermunculan di sekitar bangunan utama hotel dan lobi hotel. "Saya mendengar suara seperti ledakan, dan kemudian asap tebal berwarna hitam sudah memenuhi beberapa bagian ruangan," kata seseorang yang berada di lantai tiga di bangunan utama hotel tersebut. Puluhan mobil kebakaran serta ratusan petugas pemadam kebakaran dan polisi segera tiba di lokasi dan mengisolasi areal hotel yang terletak di tengah kota Tokyo itu, agar api tidak menjalar ke bangunan lainnya. Sementara itu, satu orang dilaporkan mengalami luka-luka ringan saat evakuasi berlangsung, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Petugas kemudian berhasil memadamkan api seluruhnya sekitar pukul 22.00, atau satu setengah jam setelah kejadian. Para tamu hotel dipersilahkan kembali ke hotel setelah tiga jam kemudian. Polisi hingga kini masih terus menyelidiki sebab-sebab kebakaran di hotel yang telah berdiri sejak tahun 1890 itu. Hotel Imperial Tokyo yang terletak di kawasan Hibiya dengan menyediakan lebih dari seribu tempat tidur. Hotel yang telah menjadi simbol bagi kota Tokyo itu juga berdekatan lokasinya dengan Istana Kekaisaran Jepang.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008