Denpasar (ANTARA News) - Kampanye politik dengan menggunakan media massa baik cetak dan elektronika sangat efektif, sebab di era globalisasi sebagian besar masyarakat di Indonesia telah memiliki pesawat radio dan televisi. "Memang dalam kampanye politik modern mereka akan lebih memilih menggunakan media tersebut dalam menyampaikan visi dan misi kepada masyarakat," kata kandidat Presiden RI, Rizal Malarangeng, di Nusa Dua, Bali, Jumat. Di sela-sela pertemuan "Indonesia Corporate Day" sekuritas Indonesia itu, ia mengatakan, cara kampanye menggunakan media televisi akan memudahkan kandidat itu untuk di kenal di masyarakat , dan dari segi pendanaan juga jauh lebih murah. "Indonesia dengan berpenduduk mencapai 250 juta orang dan tinggal dari Sabang sampai Merauke sudah tentu memiliki pesawat televisi dan pasti mereka menontonnya. Bukan berarti si calon atau kandidat tidak perlu terjun ke masyarakat," katanya. Namun cara berkampanye politik lewat media tersebut akan memudahkan si calon itu untuk lebih di kenal rakyat, ketimbang cara-cara konvensional seperti mengumpulkan massa untuk diajak berdialog guna mensosialisasikan programnya. Rizal Malarangeng yang juga pengamat politik itu, mengatakan, untuk memperkenalkan dirinya sebagai kandidat presiden mendatang pada tahap awal menempuh cara kampanye politik lewat media. Langkah ini sangat tepat di era globalisasi sebab sebagian besar masyarakat untuk mendapat informasi dari media massa itu. "Sekarang rakyat untuk mendapat dan menilai si kandidiat tidak mesti harus berkumpul, yang sudah tentu cara seperti itu menyita waktu aktivitasnya, tetapi dengan bersantai atau sambil beraktivitas dengan menonton televisi atau radio mereka akan mendapat informasi program yang disampaikan kandidat tersebut," ucapnya. Alasan Rizal Malarangeng menjadi kandidat presiden itu adalah ingin mewarnai demokrasi dan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat yang selama ini belum sepenuhnya didapatkan. Bukan berarti presiden yang terdahulu tidak berbuat terhadap demokrasi dan keberpihakan rakyat. "Saya selaku generasi muda sudah berkewajiban untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dan mengisi kemerdekaan seperti yang dicita-citakan yakni masyarakat adil dan makmur," katanya. Ditanya partai politik mana yang akan mengusung dia menjadi calon presiden, Rizal Malarangeng mengatakan, itu masih perlu waktu beberapa bulan lagi. Dari 34 parpol lolos verifikasi oleh KPU dan berhak mengikuti Pemilu Legislatif 2009 sudah ada menyatakan siap mendukung serta mengusungnya. "Soal nama parpol yang akan mencalonkan menjadi presiden, belum bisa saya sebutkan sekarang. Yang penting, sudah ada parpol mendekati saya untuk mencalonkan," kata Rizal Malarangeng. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008