Cibinong (ANTARA News) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring, menyatakan bahwa calon Bupati Bogor Sunmandjaya Rukmandis tidak terbukti menerima aliran dana Bank Indonesia (BI). "Tuduhan sekelompok orang yang dialamatkan pada Sunmandjaya untuk mendiskreditkan namanya maupun PKS. Itu cuma isu dan fitnah," kata Tifatul, seusai berkampanye bagi pasangan Sunmandjaya dan calon Wakil Bupati Bogor, Ace Supeli, di lapangan Kelurahan Ciriung Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor, Kamis. Tifatul sudah mengecek hingga ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Sunmandjaya tidak terbukti menerima dana BI. Sunmandjaya pernah menjadi anggota Komisi IX DPR dari PKS 1999-2004, dan berada di Panitia Khusus Kebijakan Pembangunan. Tifatul mengatakan, dari pengecekannya, maka ada tiga panitia khusus (Pansus) yang diikuti anggota komisi IX DPR yakni Pansus Perbankan yang membahas RUU BI, Pansus Keuangan, dan Pansus Kebijakan Pembangunan. "Sunmandjaya berada di pansus kebijakan pembangunan, yang tidak ada hubungannya dengan dua Pansus lainnya," kata Tifatul. Saat itu, kata dia, anggota PKS di Komisi IX hanya tujuh orang sehingga bergabung dengan Fraksi Reformasi yang dipimpin oleh Rizal Djalil dari PAN. Dugaan 52 anggota Komisi IX DPR menerima suap dana BI sebagaimana disampaikan terdakwa mantan anggota Komisi IX DPR Hamka Yandu dalam sidang pengadilan tindak pidana korupsi. Sunmandjaya juga mengaku tidak pernah menerima aliran dana BI karena ia tidak berada di Pansus Perbankan. Ia mengaku tidak tahu jika ada dana BI yang dibagikan kepada anggota Komisi IX. Tifatul menambahkan bahwa isu yang menyebutkan bahwa Sunmandjaya menerima aliran dana BI tidak menurunkan popularitas dan elektabilitas sebagai calon Bupati Bogor. "Semua sudah clear," katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008
untuk mereka-mereka yang tertuduh or terlibat kasus korupsi ya silahkan aja KPK yang membuktikan.
kalau terbukti dihukum seberat-beratnya
kalau tidak bersalah, tolong KPK segera menginformasikan ke publik bahwa yang bersangkutan tidak bersalah. (Gitu aja kok repot).
saya ga heran kenapa suporter Liga Ind sering rusuh, ga heran juga ketika para pelajarnya banyak yang tawuran.