Medan (ANTARA) - Polisi menyelidiki kasus penyerangan Masjid Amal Silaturrahim di Jalan Timah Putih, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, Sumatera Utara yang terjadi Selasa malam.
"Lagi kami dalami. Warga sudah buat laporan di Polsek Medan Area," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Inspektur Polisi Satu ALP Tambunan, kepada wartawan, Rabu.
Diberitakan sebelumnya, penyerangan Masjid Amal Silaturrahim dilakukan sekelompok orang sekitar pukul 23.30 WIB Selasa (23/10).
Berdasarkan keterangan salah seorang saksi bernama Anto Robot, Rabu, lebih dari 50 orang menyerang dengan cara merusak sejumlah peralatan yang berada di dalam masjid itu.
"AC, kipas angin, semuanya di rusak. Udah gitu orang itu juga mengambil karpet san kotak amal," katanya saat dijumpai ANTARA di Masjid tersebut.
Ia menyatakan, setelah menyerang, sekelompok orang tersebut juga hendak merobohkan masjid.
Pada saat kejadian, mereka membawa satu unit alat berat ekskavator dan memasang seng dan kayu disekeliling masjid itu.
Aksi perobohan berhenti saat sejumlah ibu-ibu yang merupakan warga setempat menghadang aksi mereka. Keributan sempat terjadi antarkeduanya hingga mengundang perhatian warga lainnya.
Melihat semakin banyak warga yang berdatangan, sekelompok orang tersebut langsung pergi.
Pewarta: Nur Sitorus
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019