Garut (ANTARA) - Warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, lintas agama menggelar doa bersama untuk membangun kebersamaan dan menjaga keamanan menjelang pelantikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin di Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2019.
"Sesuai edaran dilakukan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) seluruh agama di Garut ini menggelar doa bersama," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Garut Wahyudijaya usai doa bersama di Alun-alun Kabupaten Garut, Jumat.
Ia menuturkan, khusus kegiatan yang diselenggarakan di Alun-alun Garut diikuti umat Islam dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Garut dan berbagai elemen masyarakat yang serangkaian dengan ibadah Shalat Jumat.
Acara di sekitar Masjid Agung Garut itu, kata dia, bertujuan untuk membangun kebersamaan seluruh umat Muslim agar menjaga keamanan di Garut menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
"Untuk acara di sini segmennya ulama, masyarakat semua komponen untuk doa bersama," katanya.
Ia menyampaikan, selain di Masjid Agung Garut, umat agama lain juga melaksanakan kegiatan serupa, yakni doa bersama untuk kebaikan bangsa dengan menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Seperti jemaat Katolik dan Protestan, kata dia, akan menggelar doa bersama untuk bangsa Indonesia di tempat ibadahnya di kawasan Garut Kota.
"Organisasi keagamaan lainnya juga sudah ada kesiapan seperti Katolik, Protestan akan melaksanakan doa bersama di gereja," katanya.
Ia mengungkapkan, doa bersama yang dilaksanakan lintas agama di Garut itu merupakan instruksi langsung dari Kemendagri agar setiap wilayah menyelenggarakan doa bersama menjelang pelantikan presiden.
Ia berharap, adanya doa bersama seluruh umat beragama dapat melahirkan kebersamaan untuk menjaga keamanan juga kesatuan dan persatuan bangsa.
"Mudah-mudahan aura doa bersama ini menjadi perekat seluruh umat, dan memohon keselamatan untuk bangsa," katanya.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Garut KH Sirojul Munir menambahkan, seluruh umat harus bersama-sama menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ia mengajak, seluruh umat untuk menjaga keamanan dan kebersamaan dalam membangun Indonesia yang lebih baik dan maju.
"Mari kita bangun kebersamaan, jaga persaudaraan," katanya.
Baca juga: TNI-Polri ajak masyarakat jaga kondusifitas jelang pelantikan presiden
Baca juga: Makassar doa zikir bersama sambut pelantikan presiden
Baca juga: Uskup Agung Semarang ajak umat doakan kelancaran pelantikan presiden
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019