Jakarta (ANTARA) - La Liga Spanyol dilaporkan kembali memulai upaya mereka untuk menggelar sebuah pertandingan liga di Miami dan secara resmi mengajukan permintaan agar pertandingan pada Desember antara Villarreal dan Atletico Madrid dipindah ke kota di Amerika itu.
Permintaan yang diajukan kepada federasi sepak bola Spanyol (RFEF) itu muncul setelah percobaan sebelumnya gagal pada Januari untuk menggelar pertandingan antara Girona melawan Barcelona di Miami.
Presiden FIFA Gianni Infantino menentang permintaan sebelumnya karena ia tidak akan pernah mengizinkan sebuah pertandingan liga untuk dimainkan di luar wilayah.
Baca juga: El Clasico diminta pindah dari Barcelona ke Madrid karena aksi protes
Presiden RFEF Luis Rubiales juga dengan tegas menentang proposal tersebut, yang didukung oleh juga persatuan pesepak bola Spanyol.
La Liga mengatakan bahwa persatuan pesepak bola Spanyol telah diberitahu tentang upaya terbaru untuk menggelar pertandingan tersebut ke Miami.
Barcelona yang awalnya setuju dengan La Liga, akhirnya mundur musim lalu karena kurangnya konsensus dari semua pihak yang diperlukan.
Sebuah pernyataan dari La Liga yang dikuti Reuters pada Kamis (17/10) mengatakan bahwa permintaan resmi telah diajukan kepada RFEF untuk mengalihkan pertandingan pada 6 Desember antara Villareal dan Atletico ke Stadion Hard Rock di Miami.
La Liga dilaporkan telah menandatangani kerja sama selama 15 tahun dengan perusahaan hiburan Relevent Sports pada Agustus tahun lalu, yang dirancang untuk mempromosikan sepak bola dan La Liga di Amerika Utara.
Perjanjian tersebut mencakup komitmen untuk menggelar salah satu pertandingan La Liga per musim di Amerika Serikat.
"Para pemain dan pelatih kedua tim telah diinformasikan serta menunjukkan antusiasme mereka untuk bisa bermain di depan para penggemar mereka di Amerika Serikat," kata La Liga dalam pernyataan mereka.
Baca juga: Terbukti bersalah atas transfer Griezmann, Barca cuma didenda 300 euro
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019