Penghargaan ini kebanggaan bagi Pupuk Kaltim dan menjadi semangat seluruh insan perusahaan,

Samarinda (ANTARA) - Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mengukir prestasi di forum Internasional dengan meraih predikat Platinum pada Asia Pasific Quality Organization (APQO) International Best Practice Award, sebagai penghargaan tertinggi di Asia Pasifik bagi industri yang dinilai berhasil menerapkan inovasi berkelanjutan dalam mencapai kinerja terbaik dan sejalan dengan implementasi Industri 4.0 Readiness Index.

Penghargaan diterima oleh Direktur Utama Pupuk Kaltim, Bakir Pasaman bersama Direktur SDM dan Umum Pupuk Kaltim, Meizar Effendi dan Manager Inovasi dan Pengembangan Manajemen Pupuk Kaltim, Alvina E Dharmawangsa pada ajang APQO International Conference ke-25 dan International Quality and Productivity Convention (IQPC) 2019 di The Stones Hotel Denpasar Bali, Selasa (15/10) malam.

Direktur Pupuk Kaltim, Bakir Pasaman saat dihubungi dari Samarinda, Rabu, mengatakan Pupuk Kaltim juga berhasil mempertahankan predikat World Class Global Performance Excellence Award (GPEA), serta Senior Leadership Commitment to Quality APQO International Individual Awards (AIIA) 2019.

Baca juga: DAHANA dan Pupuk Kaltim bangun pabrik amonium nitrat

Menurut Bakir Pasaman penghargaan tersebut diberikan kepada dirinya atas kinerja kepemimpinan yang dinilai berkomitmen terhadap kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan di lingkungan perusahaan.

"Penghargaan ini kebanggaan bagi Pupuk Kaltim dan menjadi semangat seluruh insan perusahaan dalam mempertahankan kualitas serta mutu produk melalui pengembangan inovasi dan peningkatan kinerja di segala bidang," ujar Bakir Pasaman.

Selanjutnya, kategori Awards for Contributing to Excellence (ACE) IQPC 2019, tujuh gugus tim inovasi Pupuk Kaltim yang terdiri dari QCC Tim Inti, QCP Chi-To, QCP Benzene 1, QCP Benzene 2, Sains A, QCP Warrior dan QCP Visi Master, juga berhasil meraih predikat 3 Star yang merupakan penilaian tertinggi dari seluruh inovasi peserta se-Asia Pasific.

Bahkan QCP Chi-to turut meraih penghargaan Best Performance IQPC 2019 dan QCC Tim Inti untuk kategori Best Impact on Productivity.

Baca juga: Kemenperin dorong Indolakto dan Pupuk Kaltim jadi contoh Industri 4.0

"Ini merupakan hasil kerja sama dan kekompakan seluruh karyawan Pupuk Kaltim, sehingga mampu mendorong kinerja Perusahaan melalui inovasi yang digagas secara berkesinambungan. Semoga prestasi ini terus dipertahankan untuk meningkatkan daya saing Perusahaan di pasar global,” tambah Bakir Pasaman.

Konferensi Internasional AQPO ke-25 dan IQPC 2019 diikuti sekira 300 perusahaan di Asia Pasifik dari 19 negara, sebagai ajang tahunan pengembangan inovasi dalam mendukung performa perusahaan berdasarkan sejumlah kriteria, diantaranya leadership, strategic, customer, measurement dan work management.

Penghargaan diberikan kepada perusahaan yang dinilai mampu meningkatkan kinerja di berbagai bidang, mulai dari tim lapangan hingga manajemen dan strategi organisasi, diantaranya Awards for Contributing to Excellence (ACE), Global Performance Excellence Award (GPEA) dan APQO International Individual Award (AIIA).

Baca juga: Tingkatkan kualitas hidup warga pesisir, Pupuk Kaltim raih penghargaan

Pewarta: Arumanto
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019