Jakarta (ANTARA) - Polisi menyatakan tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh bintang K-pop Sulli, yang ditemukan tewas di rumahnya pada Senin (14/10).
Seperti dilansir The Korea Times, Rabu, pernyataan ini dibuat setelah otopsi yang dilakukan badan forensik di Korea Selatan pada mantan personel grup idola f(x) itu.
Para penyelidik menegaskan, Sulli menghabisi nyawanya sendiri, salah satunya juga karena tidak ada pesan yang ditinggalkan sang penyanyi.
Baca juga: Pemakaman Sulli mantan f(x) akan berlangsung tertutup
Baca juga: Polisi sebut Sulli alami "depresi berat"
Sebelumnya, manajer Sulli menemukan tubuh Sulli sudah tak bernyawa pada Senin (14/10) pukul 15.21 waktu Korea Selatan di rumah berlantai dua di Seongnam, Provinsi Gyeonggi. Sulli tinggal di sana seorang diri.
Manajer mengatakan kepada polisi, dia mengunjungi rumah itu karena Sulli idak menjawab panggilan telepon.
Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda upaya seseorang masuk secara paksa ke dalam rumah.
Sementara itu, agensi SM Entertainment mengatakan rincian otopsi akan tetap dirahasiakan.
Baca juga: SM Entertainment sediakan aula untuk penggemar Sulli
Baca juga: Polisi meminta surat perintah otopsi untuk Sulli
Baca juga: Mantan pacar Sulli jadi sasaran perundung online
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019