"Hari-hari ini tentu saya agak kaget-kaget juga seperti apa nanti pelantikan itu," ucap Ma'ruf di kediamannya di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa malam.
Baca juga: Temui Ma'ruf Amin, pimpinan MPR sampaikan urutan acara pelantikan
Baca juga: Ketua DPR: Mungkin intelijen benar soal serangan jelang pelantikan
Baca juga: Polri tegaskan tak ada upaya penggagalan pelantikan presiden-wapres
Ma'ruf mengatakan rasa canggung yang mendera tak lain dikarenakan ini kali pertama bagi dirinya dilantik sebagai wakil presiden Republik Indonesia.
Namun demikian, Ma'ruf mengaku tidak melakukan persiapan khusus jelang prosesi pelantikan.
Dia berharap pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 dapat berlangsung aman dan lancar, meski terdapat perbedaan pandangan di tengah masyarakat dalam menyikapi sejumlah masalah.
"Kita doakan dan kita dukung pelantikan ini supaya berjalan dengan baik tanpa adanya hal hal yang kurang kita harapkan, dan kita bisa menunjukkan bahwa bangsa ini bangsa yang telah dewasa dan punya cara berpikir ke depan yang jauh walaupun ada perbedaan, ada ketidaksamaan dalam berbagai hal menyikapi masalah," kata dia.
Pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 akan digelar pada 20 Oktober 2019, pukul 14.30 WIB di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan Jakarta.
Wakil Ketua MPR Bambang mengatakan pelantikan presiden yang direncanakan Minggu (20/10) pukul 14.30 WIB dijamin aman dan bisa berjalan secara lancar dan khidmat.
"Menurut penjelasan dari Kepala Polri, Panglima TNI, dan Kepala Badan Intelijen Negara, situasi keamanan kondusif, segala kemungkinan bisa diatasi dan diantisipasi," kata Bambang saat jumpa pers seusai rapat koordinasi pimpinan MPR dengan Kepala Polri, Panglima TNI, dan Kepala BIN, di Jakarta, Selasa siang.
Bambang mengatakan pengamanan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden terpilih KH Ma'ruf Amin, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menuju Senayan dan kembali ke Istana sudah dipersiapkan dengan kekuatan penuh.
Begitu juga dengan para tamu negara yang akan hadir dalam pelantikan presiden-wapres, akan mendapatkan pengamanan dan pengawalan sejak dari menginjakkan kaki di Indonesia sampai dengan meninggalkan Indonesia.
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019