Jakarta (ANTARA) - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengaku kecewa atas kekalahannya saat menjalani laga babak pertama turnamen Danisa Denmark Open 2019 pada Selasa (15/10).
Bertanding di Odense Sportspark, Odense, Denmark, pria yang lebih akrab disapa Ginting itu takluk di tangan pemain asal Perancis Brice Leverdez dalam tiga gim dengan skor 21-16, 19-21, 20-22.
"Saya cukup kecewa dengan hasil hari ini, karena harus kalah di babak awal. Target saya tentunya berharap bisa lebih tinggi dari ini, karena sekarang sudah mulai perebutan poin menuju Olimpiade 2020," kata Ginting dilansir melalui laman badmintonindonesia.org, Selasa.
Menurut pria berusia 22 tahun itu, penampilan lawannya kali ini berbeda dan jauh lebih rapi dibandingkan dengan beberapa pertandingan sebelumnya. Selain itu, Leverdez juga dinilai lebih siap saat menjalani laga tersebut.
"Hari ini memang lawan bermain lebih rapi dan lebih siap dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Beberapa pukulan yang sudah saya rancang untuk menyerang dia, ternyata masih bisa dia balikkan," ujar Ginting.
Ginting dan Leverdez sebelumnya pernah bertemu tiga kali di lapangan, yakni sejak turnamen Indonesia Open 2015. Dari ketiga pertemuan itu, Ginting sudah mengantongi tiga kemenangan atas pemain Perancis tersebut.
Kehilangan Ginting, Indonesia masih memiliki dua wakil tunggal putra yang akan tampil pada hari ini, yaitu Tommy Sugiarto melawan pemain Denmark Hans-Kristian Solberg Vittinghus dan Jonatan Christie menghadapi Jan O Jorgensen yang juga berasal dari Denmark.
Baca juga: Anthony Ginting dihentikan Leverdez pada babak pertama Denmark Open
Baca juga: Anthony ingin pertajam fokus selama bertanding di Denmark Open 2019
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019