Jika bandara di daerah-daerah sudah dibangun, maka pemerintah pusat akan lebih mudah mengunjunginya

Anambas (ANTARA) (ANTARA) - Bandar Udara (Bandara) Letung yang terletak di Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, resmi beroperasi.

Peresmian dilakukan langsung Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Plt Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto, Senin.

Menhub Budi Karya Sumadi menyatakan peresmian Bandara Letung ini adalah bentuk refleksi berjalannya program pembangunan Indonesia Sentris oleh pemerintah pusat. Adapun yang dimaksud Indonesia sentris bahwa Indonesia bukan hanya Jawa saja, tetapi seluruh Indonesia.

"Anambas adalah ujung utaranya Indonesia yang juga harus dibangun. Sama dengan daerah lainnya di seluruh Indonesia. Jika bandara di daerah-daerah sudah dibangun, maka pemerintah pusat akan lebih mudah mengunjunginya," kata Menhub Budi Karya.

Plt Gubernur Kepri Isdianto, mengemukakan selama ini transportasi ke Anambas hanya bisa ditempuh melalui jalur laut dengan memakan waktu sekitar 12 jam perjalanan.

Kini dengan adanya Bandara Letung, kata dia, akses perjalanan bisa ditempuh menggunakan pesawat yang hanya memakan waktu sekitar satu jam saja.

"Kami bersyukur karena Bandara Letung diresmikan, mudah-mudahan bisa memacu kesejahteraan masyarakat dari segi ekonomi dan pariwisata," kata Isdianto.

Anambas, kata Isdianto, memiliki destinasi wisata yang luar biasa indah. Ada Pulau Bawah, Padang Melang, dan lain sebagainya. Akses ke tempat-tempat itu, lanjutnya, membutuhkan dukungan transportasi yang mudah, murah dan nyaman.

Bandara Letung yang terletak di Pulau Jemaja dibangun sejak tahun 2014. Bandara itu memiliki landasan pacu 1.400 meter yang bisa didarati pesawat sejenis ATR-72 dan dilengkapi terminal penumpang seluas 600 meter persegi.

Baca juga: Wings Air buka penerbangan Tanjungpinang-Letung mulai 9 Juni

Baca juga: Bandara Letung jadi layanan transportasi perbatasan

Pewarta: Ogen
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019