London (ANTARA) - Saham-saham Inggris melemah pada perdagangan Senin (14/10/2019), dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London berakhir 0,46 persen atau 33,63 poin lebih rendah, menjadi 7.213,45 poin.
Evraz, perusahaan pembuat dan pertambangan baja multinasional terintegrasi secara vertikal, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,87 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta NMC yang merosot 3,80 persen, serta perusahaan jasa keuangan Hargreaves Lansdown turun 3,37 persen.
Sementara itu, WPP, sebuah perusahaan periklanan dan humas multinasional Inggris, terangkat 2,75 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan pengecer pakaian, alas kaki dan produk rumah tangga multinasional Inggris, Next, serta perusahaan ritel multinasional Inggris Kingfisher, yang masing-masing naik sebesar 1,95 persen dan 1,86 persen.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019