Seluruh jaringan dioperasikan tetap mengutamakan aspek keselamatan

Jakarta (ANTARA) - Maskapai Lion Air Group telah melayani 245.547 penerbangan selama periode Januari hingga Agustus 2019.

"Penerbangan itu mencakup Lion Air sebanyak 106.688 frekuensi terbang, Wings Air beroperasi 79.534, dan Batik Air memiliki 59.325. Seluruh jaringan dioperasikan tetap mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan atau safety first," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.

Danang menambahkan untuk kinerja tingkat ketepatan waktu (on time performance/OTP), rata-rata tinggi dengan Lion Air mencapai 83.23 persen, Wings Air mencatatkan 75.93 persen, dan Batik Air 91.34 persen.

OTP Lion Air Group merupakan data akurat ketepatan pesawat saat keberangkatan (departure) dan kedatangan (arrival) dalam waktu kurang 15 menit dari jadwal ditentukan.

Penghitungan sesuai laporan Integrated Operation Control Center (IOCC) Lion Air Group secara tepat waktu dan bersamaan (real time).

Baca juga: Lion Air mulai layani penerbangan di Manokwari

Lion Air Group mengimplementasikan sistem terstruktur, konsistensi dan komprehensif antara perawatan pesawat (maintenance), tim operasional serta keputusan cepat (quick action) guna menentukan rotasi baru apabila ada hambatan terjadi di lapangan (irregularities) guna meminimalisasi dampak keterlambatan penerbangan.

Jaringan pada rute yang dilayani sepanjang periode Januari-Agustus telah dikenal sebagai destinasi popular, sehingga optimis mampu memberikan alternatif baru bagi pelanggan untuk mengunjungi kota-kota tujuan menarik.

Lion Air fokus melayani ke lebih dari 43 kota tujuan domestik serta 44 internasional meliputi Singapura, Malaysia, Tiongkok dan Saudi Arabia. Wings Air mempunyai 124 kota dalam negeri dan satu kota regional di Kuching, Malaysia, sedangkan Batik Air menerbangi 43 kota di Indonesia serta 15 destinasi di berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, Tiongkok, India dan Australia.

Baca juga: Lion Air Grup ingin sinergi penerbangan di Indonesia - Malaysia
Baca juga: Lion Air buka rute Pontianak -- Yogyakarta

Seluruh operasional termasuk pengembangan bisnis tahun ini diharapkan mampu menjawab tren atau dinamika pasar serta melengkapi pengalaman bepergian dengan diikuti minat perjalanan menggunakan pesawat udara antarkota maupun antarnegara.

Memperkuat network 245.547 penerbangan sebagai bentuk kesungguhan Lion Air Group sejalan inisiasi dalam upaya mendukung pemerintah guna pemerataan ekonomi dan menyokong Kementerian Pariwisata RI sejalan program pencapaian kunjungan wisatawan menuju Indonesia, termasuk pengembangan pariwisata nasional.

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019