Tahun ini kita melihat konsistensinya, kecuali di Austin

Jakarta (ANTARA) - Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha MotoGP) mengesampingkan rivalitasnya dan memuji performa Marc Marquez (Repsol Honda) jelang balapan Grand Prix Thailand.

Di sesi jumpa pers pra-lomba, Kamis, Rossi dan sejumlah pebalap diminta mengomentari performa kuat Marquez musim ini.

"Seperti yang Marc katakan, ini adalah salah satu musim terbaiknya di MotoGP, juga dengan tahun 2014," kata Rossi seperti dilansir laman resmi MotoGP.

Baca juga: Masih berambisi raih gelar juara, Rossi ganti kepala kru tahun depan

"Dari musim pertamanya dia sudah sangat cepat dan sekarang di momen dalam karirnya di mana dia tak hanya masih muda tapi juga penuh pengalaman, dia mencapai level teratas."

Paduan dari keahlian individu dan juga performa motor menjadi salah satu pendukung kesuksesan Marquez, yang telah lima kali menjadi juara dunia MotoGP itu.

"Kelihatannya sekarang dia memenangi banyak balapan dan dia selalu finis di peringkat dua teratas, kecuali satu kali di Austin, di mana mungkin dia mengalami masalah dengan motornya.

"Aku kira ini hampir menjadi musim yang sempurna," kata Rossi.

Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi (46) bersaing dengan rekan setimnya Jorge Lorenzo (kanan) dan pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kiri) di ajang Grand Prix San Marino sirkuit Misano, Italia (11/9/2016). ANTARA/AFP/Gabriel Bouys/aa. (AFP/GABRIEL BOUYS)

Baca juga: Marquez tinggal lakukan ini untuk kunci gelar juara dunia di Buriram

Marquez berpeluang mengunci gelar juara dunia MotoGP keenamnya di Thailand nanti dengan unggul 98 poin dari Dovizioso di lima balapan tersisa.

Sementara itu, rookie Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang sering merepotkan Marquez musim ini pun terkesan dengan performa sang pebalap asal Spanyol itu.

"Di MotoGP dia hanya melewatkan satu kejuaraan (2014). Tahun ini kita melihat konsistensinya, kecuali di Austin. Posisi terburuknya adalah finis kedua jadi aku tak tahu mau bilang apa," kata Quartararo.

"Dia mengklaim banyak kemenangan, dia juga sangat kuat. Jujur aku tak bisa menerangkannya," kata Quartararo soal performa Marquez tahun ini.

Sementara itu Aleix Espargaro (Aprilia) melihat rival senegaranya itu selalu tampil cepat sejak tiba pertama kali di MotoGP pada 2013.

"Tapi sekarang di amenemukan konsistensi, itu menjadi pertahanan dirinya. Karena di sini bukan soal cepat di satu lap, satu balapan, tapi ini soal 18 balapan. Dan di beberapa tahun terakhir dia menemukan banyak konsistensi.

Marquez juara di seri perdana GP Thailand tahun lalu dan tinggal mengulangi performa apiknya di balapan Minggu nanti yang dimulai pukul 14:00 WIB.

Baca juga: Penyelenggara Grand Prix Belanda terkendala izin pembangunan

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019