Jakarta (ANTARA) - Ketua Fraksi Partai Gerindra di MPR Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya terus melakukan penggalangan-penggalangan dari seluruh anggota MPR untuk mendukung Ahmad Muzani sebagai ketua MPR.
"Saya tidak ingin mendahului dari partai mana saja. Kami sangat optimis dapat dukungan tidak hanya dari partai, tetapi jauh lebih penting adalah anggota MPR itu sendiri," kata Riza saat ditemui sebelum Rapat Gabungan Pimpinan Sementara MPR dengan Pimpinan Fraksi dan Kelompok DPD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
Riza mengatakan bila ketua MPR dipilih melalui musyawarah mufakat, maka hanya akan melibatkan pimpinan fraksi dan kelompok DPD dan jika dipilih berdasarkan suara terbanyak, maka ditentukan oleh masing-masing anggota MPR yang masing-masing memiliki satu suara.
Baca juga: Fraksi Gerindra optimis Ahmad Muzani jadi Ketua MPR
Saat ditanya apakah Partai Gerindra sudah merasa mendapatkan dukungan cukup untuk mengusung Ahmad Muzani sebagai ketua MPR, Riza mengatakan optimis akan mendapatkan dukungan yang cukup.
"Kan ada sembilan partai dan satu DPD. Kalau ada salah partai menyatakan sidang mendukung seseorang itu sesuatu yang biasa. Kami juga berkomunikasi dengan partai-partai dan kami yakin mendapatkan dukungan yang baik," tuturnya.
Risa mengatakan Partai Gerindra membangun komunikasi yang baik kepada seluruh partai, termasuk terhadap partai-partai koalisi pendukung pemerintah.
Baca juga: Golkar optimistis Bamsoet terpilih jadi ketua MPR lewat musyawarah
Baca juga: Pakar usulkan pemilihan ketua MPR RI melalui musyawarah
Setidaknya ada dua nama yang mencuat yang akan diusung untuk menjadi ketua MPR, yaitu Ahmad Muzani dari Partai Gerindra dan Bambang Soesatyo dari Partai Golkar.
Sebanyak 575 anggota DPR dan 136 anggota DPD periode 2019-2024 telah dilantik pada pelantikan yang diadakan di Ruang Rapat Paripurna I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10).
Pimpinan DPR dan DPD sudah dipilih dan ditetapkan pada Selasa (1/10). DPR akan diketuai Puan Maharani dan DPD akan diketuai La Nyalla Mattalitti. (T.D018)
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2019