Balikpapan (ANTARA News) - Dua petinju putri Sumut tampil gemilang dengan menyumbangkan dua medali emas pada PON 2008 di GOR Perjiwa Tenggarong, Senin.
Kedua petinju tersebut adalah Sadarmawaty di kelas 46kg dan Siti Aisyah (57kg).
Sadarmawaty di final mengalahkan Nur Cahaya dari Papua dengan skor 23-8, sementara Siti Aisyah menghentikan perlawanan petinju tuan rumah Kaltim Agnes Datunsolang dengan angka 17-13.
Dua tambahan emas tersebut ikut melambungkan peringkat Sumut untuk sementara ke posisi enam besar dengan perolehan 19 emas, sembilan perak dan 22 perunggu.
Hasil yang diperoleh kontingen Sumut untuk sementara juga sudah melampaui prestasi empat tahun lalu di Palembang yang mengumpulkan 15 emas, 15 perak dan 26 perunggu untuk bertengger di peringkat 12 besar.
Sekretaris Umum Pengprov Pertina Sumut, Eddy Sibarani ketika dihubungi dari Balikpapan, Senin, mengatakan bahwa perolehan dua emas tersebut diraih setelah melalui perjuangan sangat berat dari kedua petinju putri.
Menurut Eddy, kehadiran Ketua KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu, Ketua Kontingen Sumut H. Muhyan Tambuse, Kadispora Sumut Ardjoni Munir serta Sekum KONI Sumut Chairul Azmi, ternyata membuat petinju tersebut tampil penuh semangat dan bertarung habis-habisan di atas ring.
"Beberapa petinju kita memang gagal meraih medali emas , tapi mereka juga sudah berjuang untuk tampil maksimal di arena tinju ini," ujar Sibarani.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008