Jakarta (ANTARA News) - Departemen Kebudayaan dan Pariwisata (Depbudpar) berharap krisis listrik tidak sampai mengganggu pariwisata Indonesia yang mulai bangkit kembali setelah peristiwa bom Bali beberapa tahun lalu."Krisis listrik memang masalah nasional, kami sudah mengajukan komplain pada PLN. Yang penting informasi kapan akan terjadi pemadaman listrik itu jelas sehingga hotel, restoran dan pusat perbelanjaan bisa melakukan antisipasi," kata Direktur Jenderal Pemasaran, Depbudpar, Sapta Nirwandar, di Jakarta, Kamis.Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) selama Januari-Mei 2008 mencapai 2,37 juta orang atau meningkat 12,95 persen dibanding jumlah wisman pada periode yang sama tahun 2007 sebanyak 2,10 juta orang.Kondisi politik dan keamanan yang stabil, lanjut Sapta, telah mendorong meningkatnya kunjungan wisman ke Indonesia. "Bali sudah penuh, kalau pertumbuhan 13 persen ini tetap stabil hingga akhir tahun, Saya optimistis target 7 juta wisman bisa tercapai," jelasnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
