Jakarta, (ANTARA News) - Kemenangan yang diraih kader dan pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam sejumlah Pilkada dipengaruhi tiga faktor, yaitu mesin partai, pemilihan figur atau tokoh serta strategi kampanye. "Figur Ibu Mega strategis sekali dalam mendorong ketiga faktor itu," kata Ketua DPP PDIP (bidang kepemudaan) Maruarar Sirait di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis. Namun, masih ada varian utama yang mempengaruhi ketiga faktor tersebut. Megawati langsung turun ke daerah-daerah untuk berkampanye dan bersilaturahmi dengan semua elemen masyarakat. Ini mendorong semangat kader untuk menggerakkan mesin partai. Senada dengan pendapat pengamat komunikasi politik dari UI Dr Effendi Gazali, Maruarar juga mengingatkan kader maupun pasangan yang diusung PDIP segera mewujudkan janji, visi dan misi saat kampanye. Kebijakannya sebagai birokrat harus pro rakyat. "Siapapun yang memerintah, bakal ditinggal pemilih kalau hanya bisa janji tanpa ada bukti. Rakyat sudah tidak butuh retorika. Rakyat butuh bukti," kata politisi muda DPR yang tergabung dalam Kaukus Muda Parlemen Indoensia (KMPI) pimpinan Yuddy Chisnandi (Golkar) ini. Salah satu hal penting yang harus dilakukan dalam proses transformasi janji adalah dalam bentuk politik anggaran. Anggaran yang tertuang dalam APBD harus pro rakyat, efektif dan produktif. Jangan hanya besar dalam jumlah alokasinya, tetapi targetnya juga harus terukur. Menyoal kemenangan PDIP dalam Pilkada di Bali dan Maluku, Arar mengatakan, PDIP harus mempersiapkan mentalitas dan karakter sebagai partai yang akan memerintah pada tahun 2009. "Kita akan buktikan kemenangan itu memang kemenangan rakyat, kemenangan untuk kesejahteraan rakyat. Itu akan menjadi faktor penentu kemenangan tahun 2009," katanya. Sampai saat ini, PDIP sudah memenangkan Pilkada tingkat provinsi di Sumbar, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan. Selain itu, PDIP berjaya di Bali, Maluku, Papua, Papua Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT). "Kita juga menang di lebih dari 150 Pilkada tingkat kabupaten/kota," katanya. Untuk pemilihan gubernur (Pilgub) di Riau, Sumatera Selatan dan Lampung pada September 2008, pihaknya menargetkan minimal menang di dua provinsi di Pulau Sumatera itu.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008