Jakarta (ANTARA) - Pelatih renang Indonesia David Armandoni menyatakan akan fokus mematangkan teknik para atlet Pelatnas sebelum diberangkatkan menuju SEA Games di Manila, Filipina, akhir tahun nanti.

"Kita juga masih ada sesuatu yang harus diperbaiki untuk tampil di SEA Games," ujar pelatih asal Prancis itu di Stadion Akuatik, Senayan, Gelora Bung Karno, Sabtu.

Ia mengaku puas dengan penampilan para atlet Pelatnas yang terjun di Jakarta Open Swimming Championship 2019. Bahkan dua atlet di antaranya mampu memecahkan rekor nasional baru.

Dua atlet yang memecahkan rekor yakni Farrel Armandio Tangkas di nomor 200 meter gaya punggung putra dan Azzahra Permatahani di nomor 200 meter gaya dada dan nomor 200 meter gaya ganti.

Baca juga: Farrel Armandio pertajam Rekornas 200 meter gaya punggung
Baca juga: Azzahra Permatahani pecahkan dua rekornas renang

Begitu pula dengan penampilan Ressa Kania Dewi dan Ananda Treciel Vanessae Evato yang juga menunjukan performa meningkat jelang SEA Games.

Khusus untuk Azzahra, pelatih akan mencoba untuk menggenjot di nomor 400 meter. Ia menganggap Azzahra belum cukup cepat apabila diturunkan di nomor jarak jauh tersebut.

"Saya harap dia lebih kuat. Kita tahu di Manila untuk 400 meter itu belum cukup cepat. Jadi kita berusaha meningkatkannya, di 200 meter supaya lebih mudah," kata dia.

Dari dua bulan tersisa, seluruh atlet juga akan terus dilatih dari sisi teknik. Tujuannya agar mereka bisa terus meningkatkan catatan waktu untuk bisa bersaing dengan negara kuat lainnya.

"Kita banyak kerjaan juga untuk semua perenang karena Singapura itu sangat cepat, Filipina juga cepat dan Thailand sangat kuat, jadi kita harus punya penampilan yang baik," kata dia.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2019