Kabul (ANTARA News) - Seorang tentara Kanada yang bergabung pada Pasukan Bantuan Keamanan Internasional NATO (ISAF), Senin, tewas dalam ledakan yang merenggut satu patroli di Afghanistan selatan yang bergolak, kata seorang komandan ISAF.
Prajurit Colin William Wilmot ikut ambil bagian dalam patroli keamanan ketika sebuah bom meledak di dekatnya, kata komandan kontingen Kanada, Brigjen Denis Thompson dalam pernyataannya, seperti dilaporkan AFP.
Sejauh itu belum ada pengakuan dari pihak-pihak yang bertanggungjawab, namun ledakan yang sama tercatat dilakukan oleh para pejuang Taliban yang aktif di Kandahar, tempat lahir gerakan keagamaan itu, yang pernah berkuasa antara 1996-2001.
Kanada telah mengirimkan 2.500 tentara di Afghanistan selatan sebagai bagian dari pasukan ISAF yang didukung 40 negara, yang berjumlah sekitar 53.000 tentara.
Kematian terakhir ini menjadikan jumlah tentara Kanada yang tewas di Afghanistan sejak 2002 mencapai 87 orang, dan seorang diplomat.
Hampir 120 tentara internasional telah tewas di Afghanistan selama tahun ini, sebagian besar dari mereka tewas akibat ledakan bom. (*)
Copyright © ANTARA 2008