Semarang (ANTARA News) - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pro-Abdurrahman Wahid atau Gus Dur akan mengkaji masa depan 15 anggota Fraksi PKB di DPRD Jawa Tengah, apakah pada Pemilu 2009 akan kembali dicalonkan sebagai anggota legislatif atau tidak.Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW PKB Jateng pro-Gus Dur, Ali Anshori, di Semarang, Minggu, mengatakan, sampai sekarang pihaknya masih mempelajari 15 anggota FKB, siapa nantinya yang akan dicoret, dipertahankan, atau diajukan untuk calon anggota DPR pada Pemilu 2009.Ke-15 anggota FKB DPRD Jateng itu adalah Abdul Kadir Karding (Wakil Ketua DPRD), Husein Syifa (Ketua FKB), Ahmad Khaeruri, Ali Mansyur H.D., Kautsar Asovia, Zaenal Arifin, M. Hanif Muslih, Noor Rosyadi, Slamet H.S., Zaenudin Mc., Zuhar Mahsun, Siti Alfiaturrohmaniah, Syamsul Ma`arif, Samsul Bachri, dan Wiyono."Saya belum bisa menyebut dari 15 anggota FKB di DPRD yang tidak akan dicalonkan lagi pada Pemilu 2009 mendatang. Untuk menentukan keputusan ini, PKB Jateng akan menggelar evaluasi terhadap kinerja seluruh anggota FKB DPRD Jateng dalam waktu dekat," katanya. Kemungkinan besar PKB Jateng pro-Gus Dur akan mencoret Abdul Kadir Karding, sebab selama ini ia berada di kubu Muhaimin Iskandar dalam konflik internal PKB yang menyebabkan terbelahnya dua pilar PKB itu. Karding, yang sebelumnya Ketua DPW PKB Jateng, sekarang duduk sebagai salah seorang Ketua DPP PKB pro-Muhaimin. Mengenai Abdul Kadir Karding, Ali Anshori belum mau menanggapi. "Ukuran sederhana yang bisa digunakan untuk menentukan baik buruknya kinerja anggota DPRD adalah seberapa jauh mereka mampu menjadi penyambung aspirasi rakyat," katanya. Menurut dia, dalam perjalanan lima tahun yang sudah dilalui maka sangat mudah untuk mengetahui siapa yang kinerjanya buruk dan siapa yang baik. Meski, juga ada ukuran-ukuran lain yang akan digunakan. Fungsionaris DPC PKB se Jateng, Minggu (6/7) malam, kata Ali Anshori, dikumpulkan di Kantor DPW PKB Jateng, Semarang. Acara ini dihadiri Ketua Umum PKB Ali Masykur Musa. Ketua DPW PKB Jateng pro-Gus Dur, Yusuf Chudlori menyatakan, pertemuan tersebut sebagai salah satu langkah untuk mempersiapkan berbagai program dan agenda agar PKB mampu meraih kemenangan dalam Pemilu 2009. "Selain itu, juga akan dibahas mengenai mekanisme perekrutan calon legislatif yang akan dicalonkan PKB," kata Yusuf Chudlori, putra Abdurrahman Chudlori, mantan pengurus PKB yang kemudian menjadi tokoh PKNU.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008