Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Sektor Jatinegara menangkap seorang oknum alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) berseragam sekolah yang berniat bergabung dengan demonstran di Gedung DPR/MPR, Rabu sore.
"Oknum tersebut sebenarnya adalah alumni, tapi dia sengaja memakai seragam sekolah putih abu-abu saat mau demo ke Jakarta," kata Kapolsek Jatinegara, Kompol Darmo, di Jakarta.
Baca juga: Ini pengakuan pelajar dari sejumlah daerah berkumpul ke Jakarta
Baca juga: 40 pelajar dijaring petugas gabungan di Jakarta Timur
Baca juga: Buyarkan pedemo, aparat tembakkan gas air mata di Palmerah
YY diketahui merupakan alumni SMA Uswatun Hasanah, Pinang Ranti, Jakarta Timur yang lulus pada beberapa bulan lalu.
YY mengaku mengenakan seragam sekolah karena hendak menuju sekolah untuk mengantar rekannya mengambil ijazah sekolah.
"Soalnya kalau masuk lingkungan sekolah harus pakai seragam. Saya lagi antar teman ambil ijazah," ujarnya.
Namun dalam perjalanan, YY mengaku diajak pelajar dari sekolah lain di wilayah Depok untuk bergabung menuju DPR RI Senayan.
"Saya lihat di Instagram lagi ramai demo di Jakarta. Saya penasaran ingin lihat, makanya ikut di mobil," katanya.
Hingga Rabu malam, tidak kurang dari 40 pelajar dijaring petugas gabungan Satpol PP Bidara Cina dan Polsek Jatinegara. Mereka ditahan polisi hingga keluarganya menjemput.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019