Beijing (ANTARA News) - Warga asing yang datang ke China selama pelaksanaan Olimpiade 2008, tanggal 8-24 Agustus 2008, hanya dapat menukar uang tidak lebih dari setara 50.000 dolar AS di sejumlah bank China. "Dalam berita yang disampaikan Shanghai Sekuritas mengutip Administrasi Penukaran Mata Uang Asing Negara (SAFE) menyebutkan batas ketentuan tetap berlaku selama sebulan usai hingga berakhirnya olimpiade khusus penyandang cacat Paralimpik pada September," demikian laporan Kantor Berita Xinhua, di Beijing, Jumat. Batas tersebut adalah sama dengan yang dapat diajukan oleh warga China untuk menukarkan uang selama setahun penuh. SAFE mengatakan, bank-bank terkait di Beijing dan kota tempat penyelenggara Olimpiade, seperti Shanghai, Tianjin, Shenyang, Qingdao dan Qinhuangdao, telah diinformasikan mengenai adanya ketentuan ini sehingga mereka bisa menyediakan layanan penukaran mata uang asing untuk wisatawan asing perseorangan mulai 8 Juli hingga 17 Oktober. Wisatawan asing dapat menukar remimbi atau yuan ke mata uang asing dengan menunjukkan identifikasi pada bank yang ditunjuk, apabila menukarkan uang tidak lebih setara dengan 50.000 dolar Amerika Serikat (AS). Untuk penukaran lebih dari jumlah tersebut, wisatawan asing harus menyediakan sejumlah dokumen, seperti tanda membayar pajak atau memo asli penukaran mata uang asing. Langkah tersebut, kata SAFE, diambil untuk memperkuat pengawasan terhadap kegiatan lalu lintas pertukaran mata uang asing. Bank dan wisatawan asing diumumkan Pemerintah China, sebaiknya tidak melakukan pelanggaran terhadap pengawasan kuota tersebut dengan menukar mata uang atau menggunakan dokumen serta tanda bukti palsu. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008