Jakarta (ANTARA) - Aplikasi Tanamduit setelah sukses menghadirkan layanan reksa dana, kini kembali memberikan kemudahan untuk masyarakat yang ingin berinvestasi di asuransi.
"Seperti diinfokan sebelumnya layanan di tempat kami akan ditambah, maka kini dihadirkan asuransi," kata Chief Business Tanamduit M. Hanif di Jakarta, Selasa.
Hanif menjelaskan sebagai aplikasi berbasis teknologi finansial (Tekfin) dimaksudkan untuk memberi kemudahan kepada masyarakat termasuk untuk mengakses produk finansial.
Baca juga: Investasi reksadana semakin mudah melalui aplikasi Tanamduit
"Salah satunya kami hadirkan layanan asuransi berbasis digital (insurtech)," ujarnya.
Hanif menjelaskan di dalam aplikasi Tanam Duit terdapat empat produk asuransi kesehatan dan satu asuransi elektronik.
"Kita targetkan akan bertambah menjadi 20 produk asuransi di akhir 2019," kata Hanif.
Tanamduit insurtech memberikan informasi yang transparan sehingga masyarakat leluasa memilih produk yang dibutuhkan dengan premi terjangkau.
Hanif mengatakan kemudahan yang diberikan antara lain metode pembayaran secara digital dengan proses yang mudah dan cepat dihadirkan dalam satu aplikasi.
Hanif menyebutkan, tanamduit didukung pialang asuransi premio yang telah bekerjasama dengan berbagai perusahaan asuransi, seperti PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance), PT Central Asia Financial (Jagadiri), dan PT KSK Insurance Indonesia (KSK Insurance).
Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Budi Tampubolon berharap kehadiran platform seperti tanamduit berdampak positif bagi perkembangan industri asuransi di Indonesia.
"Akan semakin banyak produk asuransi yang tersedia secara digital sehingga mampu menarik masyarakat khususnya generasi milenial untuk memiliki asuransi," ucap Budi.
Selain asuransi, Tanamduit juga memberikan kemudahan berinvestasi tanpa harus melakukan transaksi tatap muka. Pengguna juga dapat memantau sendiri perkembangan investasinya melalui telepon pintar
"Tanamduit didirikan untuk menjadi digital platform wealth management yang memudahkan masyarakat dalam mengatur keuangan," ujar Hanif.
Hanif menyampaikan, dalam platform tanamduit, masyarakat bisa memilih dan membeli sekitar 60 produk reksadana yang dikelola 16 perusahaan Manajer Investasi dan Surat Berharga Negara Ritel.
Pewarta: Ganet Dirgantara
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019