Jakarta (ANTARA) - Pintu tol yang berada di depan Gedung DPR/MPR RI dan Kantor Badan Pemeriksa Keuangan RI, Jakarta Pusat diduga dibakar para demonstran sekitar pukul 20.30 WIB.

Baca juga: Demo mahasiswa, satu anggota Korps Sabhara terluka saat halau massa

Kepolisian mengerahkan dua mobil taktis watercannon untuk memadamkan api, saat ini api masih menyala melalap bangunan pintu tol sudah bisa dikendalikan.

Di arah yang sama, kepolisian terus berupaya membubarkan mahasiswa yang bertahan di sekitar flyover arah Grogol, tidak jauh dari lokasi kebakaran.

Baca juga: Kembali ricuh, polisi tembakkan water canon di bawah fly over JCC

Kepolisian melontarkan gas air mata untuk mendorong mundur para demonstran, sementara di depan gerbang Gedung DPR/MPR situasi sudah mulai kondusif.

Sekitar pukul 19.00 WIB, para mahasiswa sempat kembali ke depan gerbang gedung DPR/MPR RI, namun kepolisian segera mendorong mereka kembali menjauh dari gedung DPR

Gabungan mahasiswa menggelar aksi demonstrasi sejak siang Selasa, mereka menyampaikan tuntutan soal penolakan RUU KUHP dan UU KPK dan RUU menyangkut agraria.

Baca juga: Demo mahasiswa, korban tembakan gas air mata dirawat di RS Mintohardjo

Ribuan mahasiswa berasal dari, Universitas Negeri Jakarta, Trisakti, Paramadina dan Universitas Kristen Indonesia, Universitas Lampung, perwakilan UGM, Cipayung plus, HMI, dan GMNI.

Selain itu, mahasiswa juga berasal dari Aliansi Mahasiswa Banten yakni dari, Universitas Banten Jaya, Universitas Tirta, Bina Bangsa dan beberapa perguruan tinggi lainnya di Banten.

Pewarta: Boyke Ledy Watra dan Devi Nindy Sari
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019