Washington, (ANTARA News) - Empat tentara Amerika Serikat lagi tewas akibat cedera berat dalam serangan dengan pemberontak di Afghanistan pekan lalu, kata pihak militer AS di sini Minggu. Tiga tentara tewas akibat luka-luka yang dideritanya dalam serangan dekat satu pangkalan militer AS di Kabul selatan, pada Kamis, ketika `konvoi mereka memergoki peledak buatan, senjata kecil dan granat-granat dengan peluncur roket,` menurut pernyataan Departemen Pertahanan. Prajurit yang tewas adalah Matthew Hilton, 37 tahun dari Michigan, dan Joseph McKay, 51 tahun, dari New York dan Mark Palmateer, 38 tahun. Kemudian, Travis Hunsberger, 24 tahun, dari pasukan militer khusus berasal dari Indiana, Jum`at lalu meninggal akibat ledakan bom buatan di Afghanistan selatan, saat patroli mereka diserang di Tarin Kowt. Juni menjadi bulan yang menelan banyak korban tentara asing. Sebanyak 46 dari 113 tentara yang tewas di Afghanistan sejak awal bulan ini, menurut perhitungan AFP berdasarkan data resmi. Kelompok militan Taliban, yang terguling dari kekuasaan pada akhir tahun 2001 dalam invasi yang dipimpin AS, berusaha meningkatkan pemberontakan mereka di daerah selatan Afghanistan yang bergolak. Pentagon Jum`at memperingatkan bahwa pemberontak tampaknya akan memperluas pengaruhnya ke daerah-daerah baru seperti di utara dan barat, yang sejauh ini relatif masih aman dibanding di selatan dan timur Irak. (*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008