Tokyo, (ANTARA News) - Para pemimpin dari Kelompok delapan negara industri maju (G8) sepakat untuk membentuk suatu gugus tugas pada pertemuan mereka bulan depan guna mengatasi krisis pangan dunia, sebuah laporan menyebutkan, Senin. Kelompok tersebut dimaksudkan untuk mengatasi berbagai masalah kekurangan pangan di negara-negara miskin serta mengatasi berbagai tantangan jangka panjang seperti mendorong produksi pangan, kata Yomiuri Shimbun mengutip sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya. Laporan itu muncul setelah Sekjen Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) Ban Ki-moon mengatakan bahwa ia akan mendesak para pemimpin G8 pada pertemuan mereka Juli mendatang di Jepang untuk mengatasi masalah krisis pangan duania, serta perubahan iklmi dan juga upaya memerangi kemiskinan global. G8 terdiri atas Inggris, Kanada, Perancis, Jerman, Italia, Jepang, Rusia dan Amerika Serikat. Para pemimpin G8 itu diharapkan mengeluarkan suatu pernyataan mengenai krisis pangan pada pertemuan puncak di kawasan resort Jepang bagian utara, Toyako, seorang pejabat senior Jepang Masaharu Kohno mengatakan. Para Menteri Keuangan diperingatkan agar pada pertemuan mereka awal bulan ini juga membahas melonjaknya harga minyak dan juga harga pangan, yang "merupakan suatu tantangan serius untuk menstabilkan pertumbuhan di seluruh dunia" dan mungkin dapat memperburuk tingkat kemiskinan serta inflasi global, demikian AFP. (*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008
