Wina, (ANTARA News) - Fernando Torres menggambarkan kemenangan 1-0 Spanyol atas Jerman pada final Euro 2008, Minggu (Senin dinihari WIB), sebagai sebuah impian yang menjadi kenyataan bagi pencetak gol kemenangan itu. Striker berusia 24 tahun tersebut berhasil membawa Spanyol untuk merebut gelar besar pertama dalam 44 tahun terakhir melalui gol indahnya pada babak pertama memanfaatkan kesalahan lini belakang Jerman. "Ini adalah gelar terpenting setelah Piala Dunia. Saya akan menikmati ini...kemenangan ini bagus untuk sepak bola," kata Torres. "Ini mimpi yang menjadi kenyataan. Ini gelar pertama kami dan kami berharap menjadi yang pertama dari gelar-gelar berikutnya. Kami harus ambisius karena kami masih menghadapi Piala Dunia," sambungnya. "Akhirnya keadilan ditegakkan dan tim yang memainkan sepak bola terbaik, memenangi turnamen. Ini adalah kemenangan besar bagi seluruh anggota tim dan bagi rakyat Spanyol," tuturnya. Torres memecah kebuntuan ketika ia berlari melewati bek kiri Jerman Philipp Lahm untuk mengejar bola umpan terobosan Xavi dan kemudian menyontek bola melewati kiper Jens Lehmann, 12 menit sebelum babak pertama berakhir. "Itu umpan yang hebat dari Xavi dan bek (Jerman) terlalu percaya diri dan seharusnya ia tidak membiarkan bola itu," jelas Torres. Meski itu adalah gol pertama Torres pada final sebuah kejuaraan besar untuk tim senior Spanyol, sebenarnya ia sudah tidak asing lagi dengan gol di laga puncak saat masih berstatus yunior. Ia mencetak gol melalui penalti saat Spanyol menang 1-0 atas Prancis pada final Kejuaraan Eropa U-16 2001 dan kemudian saat mengalahkan Jerman 1-0 pada final Kejuaraan Eropa U-19.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008