Surabaya, (ANTARA News)- Jenazah empat personel TNI AU asal Malang, Jatim, yang menjadi korban jatuhnya pesawat Cassa N212-100 di Gunung Salak Bogor direncanakan tiba di Lanud Abdulrahman (Abd) Saleh Malang, Minggu malam untuk disemayamkan di hanggar Skuadron IV dan langsung dimakamkan malam ini juga. Para korban asal Malang tersebut ialah Mayor (pnb) Bandot Ardjijanto (kapten pilot), Kapten (pnb) Agung Priyantoro (co pilot) dan Kapten (sus) Dony Wicaksono (personel Dissurpotrudau) serta Pelda Agus Susanto (inspektur pesawat Casa). Kadis Ops Lanud Abd Saleh Malang, Kolonel (pnb) Ismet Irmaya, dihubungi ANTARA dari Surabaya, Minggu petang, menjelaskan bahwa keempat jenazah saat ini masih di Halim Perdanakusuma, dan direncanakan diterbangkan langsung oleh Hercules C-130 malam ini juga. "Halim ke sini (Malang) sekitar dua jam penerbangan, jadi tiba di sini (Abd Saleh) lebih dari pukul 19.00 WIB. Walau tiba malam nanti, rencananya malam ini juga dimakamkan", katanya. Tiga korban diantaranya, yaitu Bandot Ardjijanto, Agung Priyantoro dan Agus Susanto dimakamkan di TMP (taman makam pahlawan) Suropati Malang, karena meninggal saat melaksanakan tugas negara. Sedangkan Dony Wicaksono, atas permintaan keluarga, dimakamkan di TPU (taman pemakaman umum) Samaan Malang. "Dan Lanud Abd Saleh, Marsekal Pertama (TNI) Irawan Supomo, bertindak langsung memimpin upacara pemakaman para korban tersebut", katanya menegaskan.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008