Musi Banyuasin pastikan ajang Motoprix 2019 siap digelar

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, memastikan ajang Motoprix 2019 Region V Sumatera siap digelar pada 21-22 September 2019 di sirkuit internasional Skyland Sekayu.

Plt Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Musi Banyuasin Muhammad Fariz di Sekayu, Jumat, mengatakan panitia pelaksana (panpel) terus memaksimalkan persiapan demi kenyamanan pebalap dan penonton pada H-1 ini.

“Sebagai penyelenggara kami ingin memberikan kesan positif bagi para rider agar mereka bisa tampil maksimal pada seri di Sekayu ini,” kata Fariz.

Ia mengatakan terdapat beberapa kelas pada Kejurnas ini diantaranya Bebek 4 Tak 150 cc Tune Up Injeksi Expert, Bebek 4 Tak 150 cc Tune Up Injeksi Novice, dan Bebek 4 Tak 150 cc Standard Injeksi Rookie.

Kemudian, ada juga kelas pendukung yakni Bebek 4 Tak 125 cc Tune Up Mix Seeded, Bebek 4 Tak 125 cc Tune Up Mix Pemula, Bebek 4 Tak 150 cc Tune Up Mix untuk pembalap lokal Sumsel, dan Bebek 4 Tak 4 Tak 125 cc Tune Up Mix untuk pembalap lokal Sumsel.

Kemudian, kelas Bebek 2 Tak 125 cc Underbone Open, Bebek 2 Tak 116 cc Open, Sport 2 Tak 140 cc Open, Matic 130 cc Tune Up Open, dan Bebek 4 Tak 125 cc Tune Up Mix khusus untuk pembalap lokal Musi Banyuasin.

Sementara itu, sejak dua hari lalu, sejumlah peserta sudah melakukan uji coba di sirkuit. Kawasan paddock Sirkuit Skyland ini juga tak pernah sepi.

Sirkuit dengan luas 2,1 hektare dengan track terpanjang sejauh 400 meter ini itu pun mulai dikunjungi masyarakat.

Penanggung Jawab Capella Honda Racing team asal Medan, Hasbullah mengatakan bahwa sirkuit Skyland ini demikian menantang bagi pembalap karena menyuguhkan tingkat kesulitan sendiri.

Selain itu, ia juga takjub dengan fasilitas yang disediakan panitia penyelenggara, meski sirkuit ini bukan berada di ibu kota provinsi.

“Saya jamin pasti pembalap akan betah di sini, dan terpacu untuk mendapatkan hasil maksimal. Yang jelas, Sirkuit Skyland ini dan menjadi sirkuit transit di Region Sumatera untuk mencari rider-rider muda yang handal," kata dia.

Dery Irfandi pembalap dari Tim Honda Indako Racing, mengatakan seri kali ini menjadi sengsi tersendiri bagi pembalap karena saat ini tingkat persaingan semakit ketat.